REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan pelatih Chelsea, Frank Lampard, mengaku senang membaca pernyataan dari pemilik Chelsea, Roman Abramovich. Abramovich merilis pernyataan usai pemecatan Lampard.
The Blues berpisah dengan Lampard pada pertengahan musim ini. Posisinya pun digantikan dengan pelatih asal Jerman, Thomas Tuchel.
Abramovich biasanya akan tetap bungkam ketika klub melakukan pemecatan pelatih. Dia merilis pernyataan atas nama pribadi yang berisi ucapan terima kasihnya pada Lampard atas jasanya pada klub.
"Saya menyukainya, saya tidak pernah bisa duduk di sini dan mengatakan saya memiliki apa pun, selain penghargaan atas apa yang dia lakukan untuk karier saya," kata Lampard dilansir dari laman Tribal Football, Kamis (20/5).
Lampard mengaku kecewa dengan pemecatan tersebut. Dia merasa masih bisa mengubah banyak hal dalam klub.
"Saya melihat pertandingan yang datang sebagai peluang untuk mendapatkan poin. Harga diri Anda terpukul, tidak mungkin tidak, itu manusiawi," kata Lampard. "Tetapi dengan refleksi diri, saya akan benar-benar naif untuk berpikir itu akan berbeda bagi diri saya sendiri daripada bagi pelatih di masa lalu."
Lampard mengakui Chelsea membuat perubahan dalam sejarah. Namun perubahan yang membawa kesuksesan untuk Chelsea ada di belakang layar.
"Saya tidak pernah melawan model mereka. Saya sangat menghargai Roman atas kesempatan itu. Saya hanya bisa melihat ke depan," kata Lampard menjelaskan.