REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu menekankan tak ingin mengulangi kekalahan dari Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean saat bertemu dalam pertandingan pertama Olimpiade Tokyo 2020, Sabtu (24/7). Pasangan Indonesia peringkat enam dunia itu dikalahkan wakil Malaysia dalam pertemuan terakhir mereka yang terjadi di babak penyisihan grup World Tour Finals 2020 pada Januari 2021 di Thailand.
"Catatan pertemuan kami dengan mereka 2-2, di pertemuan terakhir kami kalah. Itu yang tidak boleh terulang. Pertandingan pertama di fase grup sangat penting untuk langkah selanjutnya. Kami harus fokus, tidak boleh lengah dan langsung in mainnya," tutur Greysia, seperti dilansir rilis resmi PBSI, Jumat (23/7).
Greysia/Apriyani akan menjadi wakil Indonesia pertama yang bertanding pada cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade Tokyo. Pertandingan mereka akan berlangsung di lapangan dua Mushashino Forest Sport Plaza, Tokyo, mulai pukul 09.00 waktu setempat atau pukul 07.00 WIB.
Greysia mengaku sudah siap secara fisik dan mental, dan hanya butuh ketenangan agar bisa menjalani pertandingan secara sempurna. "Kami sudah siap pikiran dan fokusnya untuk menghadapi semua lawan di grup A ini. Strategi khususnya hanya mempersiapkan diri sebaik mungkin. Fokus, pikirannya tidak kemana-mana, tenang," ungkap Greysia.
Berikut jadwal pertandingan wakil Indonesia pada Sabtu, 24 Juli 2021:
07.00 WIB - Lapangan 2
Penyisihan Grup A Ganda Putri
Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean (Malaysia)
09.00 WIB - Lapangan 2
Penyisihan Grup G Tunggal Putra
Jonatan Christie(7) vs Aram Mahmoud (IOC Refugee Olympic Team)
09.40 WIB - Lapangan 2
Penyisihan Grup C Ganda Campuran
Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti(4) vs Simon Wing Hang Leung/Gronya Sommerville (Australia)
10.20 WIB - Lapangan 2
Penyisihan Grup A Ganda Putra
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon(1) vs Ben Lane/Sean Vendy (Inggris)
16.00 WIB - Lapangan 2
Penyisihan Grup D Ganda Putra
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan(2) vs Jason Anthony Ho-Shue/Nyl Yakura (Kanada)