REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Paris Saint-Germain (PSG) memperpanjang kontrak pelatih kepala Mauricio Pochettino hingga 2023. Keputusan ini diumumkan klub Liga Prancis itu pada Sabtu (24/7) dini hari WIB.
Pochettino menangani PSG sejak Januari lalu menyusul pemecatan Thomas Tuchel. Kendati gagal mempertahankan gelar juara Liga Prancis, mantan kapten PSG itu mengantarkan Les Parisiens meraih dua trofi dalam enam bulan tenornya yang sudah berjalan yakni Trophee des Champions dan Piala Prancis.
Selain Pochettino, jajaran staf pendamping juru taktik asal Argentina itu juga didapuk dengan kontrak berdurasi yang sama. Mereka, yakni asisten pelatih Jesus Perez, pelatih kiper Toni Jimenez, pelatih Miguel D'Agostino dan pelatih kebugaran Sebastiano Pochettino.
"Saya sangat senang, untuk pribadi juga para staf. Penting bagi kami mendapat kepercayaan diri dari klub demi mengerahkan kemampuan untuk membanggakan para suporter. Selama 20 tahun lalu saya kapten klub ini dan sekarang menjadi pelatih kepala, sungguh mimpi yang jadi nyata," kata Pochettino mengomentari kontrak barunya, dikutip dari laman resmi PSG.
Musim penuh perdana Pochettino tentu bakal dipatok target lebih tinggi dari manajemen PSG, mengingat klub kaya raya itu begitu aktif di bursa transfer dan telah menyelesaikan transfer setidaknya lima pemain. PSG sudah mempermanenkan Danilo Pereira sebagai klausul kewajiban peminjaman dari Porto serta membeli bek sayap Achraf Hakimi dari Inter MIlan. Lantas, tiga bintang, yakni kiper Gianluigi Donnarumma, bek Sergio Ramos, dan gelandang Georginio Wijnaldum direkrut secara gratis.
PSG dijadwalkan mengawali musim dengan ajang Trophee des Champions 2021 menghadapi juara bertahan Liga Prancis, Lille, pada 2 Agustus sebelum melawat ke tim promosi Troyes pada laga pembuka Ligue 1 2021/22.