REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Atlet angkat besi Qatar, Fares Ibrahim menciptakan sejarah bagi negaranya dalam ajang Olimpiade Tokyo 2020. Ia berhasil memenangkan medali emas Olimpiade pertama bagi Qatar pada cabang olahraga angkat besi.
Dilansir dari laman Saudi Gazette, Ibrahim meraih medali emas dalam kategori 96 kilogram pada Olimpiade tersebut setelah berhasil mengangkat beban dengan total berat 402 kilogram yang sekaligus merupakan rekor dalam ajang olahraga empat tahunan itu. Dalam perjalanannya meraih emas, pria berusia 23 tahun itu juga mencetak rekor Olimpiade pada clean and jerk dengan pengangkatan beban seberat 225 kilogram. Ia berhasil mengangkat 177 kilogram.
Sementara itu, atlet dari Venezuela, Keydomar Vallenilla Sanchez berada di urutan kedua dengan meraih medali perak. Sedangkan medali perunggu diraih oleh Anton Pliesnoi dari Georgia.
Adapun sebelumnya, atlet lompat tinggi, Mutaz Barshim mampu meraih medali perak dalam Olimpiade Rio de Jenairo 2016. Kemenangan ini merupakan prestasi terbaik Qatar dalam ajang Olimpiade.
Untuk diketahui, Ibrahim lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 setelah memenangkan emas dalam kategori berat beban 96 kilogram pada Piala Internasional Qatar.