REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sudjarno menyatakan pihaknya menargetkan Liga 2 musim 2021 sudah bergulir sebelum pertengahan September 2021. Saat ini, LIB dan PSSI terus mempersiapkan hal-hal detail Liga 2 2021.
"Insyaallah paling tidak sebelum pertengahan September Liga 2 sudah bisa digulirkan," ujar Sudjarno dalam konferensi pers daring yang diikuti di Jakarta, Rabu (4/8).
Saat ini, purnawirawan polisi berpangkat akhir inspektur jenderal itu melanjutkan, pihaknya dan PSSI terus mempersiapkan hal-hal detail salah satu di antaranya adalah soal pembagian grup. Seperti diketahui, Liga 2 akan berlangsung dengan sistem turnamen yang penyisihannya dilakukan dalam fase grup. Nantinya, setiap grup akan dilaksanakan di wilayah yang berbeda.
Tuan rumah penyisihan grup adalah salah satu dari klub dalam grup tersebut. Ada delapan klub yang mencalonkan diri menjadi tuan rumah fase grup yaitu PSMS Medan, Sriwijaya FC, Martapura Dewa United, PSCS Cilacap, Kalteng Putra, Persiba Balikpapan, PSPS Riau, dan Persis Solo.
Akan tetapi, sampai berita ini diturunkan, belum ada kepastian soal berapa grup yang ada di Liga 2. "Formatnya tiga atau empat grup atau mungkin ada skema lain. Kami terus berkonsultasi dengan PSSI," kata Sudjarno.
Selain itu, selama mempersiapkan Liga 2, LIB juga terus mencari sponsor untuk bekerja sama. "Liga 2 musim ini menarik untuk ditonton," jelas Sudjarno.