Senin 16 Aug 2021 13:45 WIB

Pique: Barcelona akan Bersenang-senang tanpa Messi

Saya yakin kami akan bersaing untuk semua trofi sampai akhir.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Muhammad Akbar

Foto: AP/Joan Monfort

Gerard Pique dari Barcelona bereaksi selama babak 16 besar Liga Champions, pertandingan sepak bola leg pertama antara FC Barcelona dan Paris Saint-Germain di stadion Camp Nou di Barcelona, ??Spanyol, Selasa, 16 Februari 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, KATALAN--Bek Barcelona Gerard Pique menegaskan Barcelona akan bersenang-senang musim ini dan akan bersaing meraih semua trofi meski tanpa Lionel Messi.

Itu dikatakan Pique usai Barcelona membuka La Liga musim 2021/2022 dengan kemenangan 4-2 atas Real Sociedad, di Camp Nou, Senin (16/8) dini hari WIB.

Pique membuka keran gol Barcelona dalam laga tersebut. Dua gol Martin Braithwaite dan Sergi Roberto melengkapi skor Barcelona.

Sociedad sempat mengejar melalui Julen Lobete dan Mikel Oyarzabal sebelum Sergi Roberti memupus harapan mereka menghindari kekalahan.

"Saya tidak perlu menjelaskan apa yang diwakili Leo, kita semua tahu itu. Dia pemain terpenting dalam sejarah klub ini dan dalam sejarah sepak bola.”

“Tapi, semua hal harus berlalu, kami harus terus melaju. Saya pikir kami memiliki level yang bagus, kami akan sangat kompetitif. Saya yakin kami akan bersaing untuk semua trofi sampai akhir,” kata Pique, dilansir dari ESPN.

Pique menyadari, Barcelona di masa depan akan bermain tanpa Messi. Namun, laga melawan Sociedad menunjukkan tim telah bersatu mencapai tujuan. Menurut Pique, La Real bermain bagus walaupun tak menciptakan banyak peluang.

“Saya pikir kami akan bersenang-senang tahun ini,” ujarnya.

Sehari sebelumnya, Pique membuat keputusan penting dengan bersedia gajinya dipotong signifikan agar klub bisa mendaftarkan pemain baru, Memphis Depay dan Eric Garcia, di laga tersebut. Kedua pemain tersebut pun menjadi starter.

Pique juga mengungkapkan, sesama kapten klub, yaitu Sergio Busquets, Sergi Roberto, dan Jordi Alba, akan mengambil langkah yang sama.

Mereka akan membantu klub yang sedang berjuang keluar dari krisis keuangan. Ia mengeklaim telah menghubungi seluruh kapten agar bersedia gajinya dipotong.

“Saya harus menjadi yang pertama melakukannya dengan cepat, karena masalah pendaftaran Tapi ini adalah keluarga, kita semua bersama, para kapten semua memiliki niat dari saat pertama untuk menyesuaikan dengan apa yang dibutuhkan klub, dan itulah keputusan yang telah kami ambil dan kami bangga dari itu,” ungkapnya.