REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Liverpool membuka dialog dengan Mohamed Salah tentang perpanjangan kontrak. Pihak klub ingin sang pemain bertahan lebih lama di Anfield.

Kontrak striker berpaspor Mesir itu akan habis pada musim panas 2023. Meski masih tersisa dua tahun, the Reds tidak ingin kehilangan Salah sebelum waktu yang tepat.

Dalam laporan The Athletic yang dikutip Tribalfootball, Kamis (19/8), Liverpool ingin memperpanjang kontrak Salah hingga dua tahun. Itu artinya, pemain berusia 29 tahun itu akan terikat masa kerja hingga 2025 mendatang.

Salah akan berusia 33 tahun jika bertahan di Liverpool hingga kontraknya berakhir empat musim mendatang. Hal itu diklaim tidak dipersoalkan Liverpool mengingat performa sang pemain masih dianggap konsisten.

Liverpool bahkan menjadikan Salah sebagai salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di klub dengan nilai 200 ribu poundsterling per pekan. Pemain dengan gaji termahal saat ini masih dipegang oleh Virgil van Dijk yang menerima upah 220 ribu pounds tiap pekannya.

Bukan tak mungkin Liverpool bisa menaikkan gaji Salah dalam diskusi perpanjangan kontrak. Saat ini, proses negosiasi masih berlangsung antarkedua pihak.

Sejak didatangkan dari AS Roma pada 2017 lalu, Salah menjadi tumpuan lini depan the Reds. Ia sudah mencetak 126 gol dan 49 assists di semua kompetisi. Mantan penggawa Chelsea itu juga sudah mempersembahkan satu gelar Liga Champions dan satu titel Liga Primer Inggris untuk Liverpool.

Ikuti Whatsapp Channel Republika