REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan optimistis tiga laga awal Liga 1 Indonesia 2021/22 berjalan dengan lancar. Hal itu karena Iriawan menganggap PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah berpengalaman dalam menggelar kompetisi di tengah pandemi Covid-19. Sebelumnya, PSSI dan LIB menggelar turnamen pramusim Piala Menpora 2021 pada Maret-April 2021 yang berjalan mulus.
"Insya Allah kami sudah mengetahui alurnya seperti apa, siapa berbuat apa," kata purnawirawan polisi berpangkat akhir Komisaris Jenderal itu dalam konferensi pers virtual yang diikuti di Jakarta, Selasa (24/8).
Tiga laga perdana Liga 1 Indonesia 2021/22 pada 27-29 Agustus 2021 jadi semacam ujian dari pemerintah untuk PSSI dan LIB. Pemerintah akan melakukan pengawasan dan penilaian tentang bagaimana pertandingan-pertandingan itu berjalan, apakah menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 sesuai aturan atau tidak.
Ketiga laga tersebut yaitu Bali United versus Persik Kediri pada Jumat (27/8) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Persipura kontra Persita di Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (28/8) dan Bhayangkara FC melawan Persiraja pada Ahad (29/8) di Indomilk Arena, Tangerang.
Andai bergulir sesuai rencana, pelaksanaan Liga 1 diyakini dapat berlangsung mulus sesuai harapan. "Tidak boleh ada permasalahan dalam pertandingan. Liga ini seperti Piala Menpora tapi waktu pelaksanaannya lebih panjang," tutur Iriawan.
Sementara terkait suporter, PSSI yakin mereka akan mematuhi semua prosedur kesehatan seperti ketika Piala Menpora yaitu tidak datang ke stadion, tidak menggelar nonton bareng (nobar), dan kegiatan yang memunculkan kerumunan. Hal senada juga diutarakan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.
"Saya optimistis suporter sepak bola kita bisa patuh dan bekerja sama. Saya sudah berkomunikasi dengan pimpinan suporter dan juga pemilik klub. Mereka berkomitmen membuat suasana kondusif. Saya meminta semua untuk menghindari suasana gaduh," tutur Zainudin.
Liga 1 2021/22 direncanakan berlangsung mulai 27 Agustus 2021 hingga April 2022. Kompetisi digelar dalam enam seri dengan pertandingan berlangsung di tiga klaster wilayah Pulau Jawa. Namun, sesuai kesepakatan dengan pemerintah, lokasi pertandingan nantinya disesuaikan dengan kondisi Covid-19 di daerah tersebut.
Setelah kepastian Liga 1, berikutnya PSSI dan LIB akan menggulirkan Liga 2 yang ditargetkan akan dimulai pada September 2021.