REPUBLIKA.CO.ID, FLORENCE -- Kejutan terjadi pada matchday keempat Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2022, zona Eropa. Italia ditahan imbang Bulgaria.
Angka 1-1 terlihat di papan skor, Stadion Artemio Franchi, Florence, Jumat (3/9) dini hari WIB. Ini pertandingan pertama Gli Azzurri setelah menjadi juara Eropa 2020.
Bek tengah tuan rumah, Leonardo Bonucci, mengakui kubu lawan menyulitkan timnya. Menurutnya, strategi bertahan the Lions, berjalan baik.
Meski demikian, anak asuh Roberto Mancini tetap mendulang banyak peluang. Namun hanya satu yang berbuah gol.
"Kami tidak terlalu akurat (dalam memanfaatkan peluang), dan tergesa-gesa. Kami minta maaf, kami benar-benar ingin merayakannya dengan penggemar kami," kata Bonucci kepada Rai Sport, dikutip dari Football Italia.
Palang pintu Juventus ini merasa pihaknya tampil bagus. Namun hanya satu poin yang bisa diraih.
Itu karena kedisiplinan para pengawa Bulgaria dalam menjaga areanya. Secara khusus, Bonucci angkat jempol untuk penjaga gawang tim tamu, Georgi Georgiev.
"Kiper mereka melakukan beberapa penyelamatan hebat. Sekarang kami harus menang melawan Swiss," ujar Bonucci.
Selanjutnya, Italia bertandang ke markas Swiss. Laga tersebut berlangsung di St Jakob Park, Basel, Senin (6/9) dini hari WIB.
Jelas, Gli Azzurri menghadapi tantangan yang lebih berat. Armada Rossocrociati berada di kursi runner-up klasemen sementara, mengoleksi enam poin dari dua pertandingan.
Itu menunjukkan skuad polesan Murat Yakin, pesaing terberat anak asuh Mancini di Grup C. Untungnya, Bonucci dan rekan-rekan masih bertahta di singgasana.
Italia mengoleksi 10 poin dari empat laga. Para gladiator Azzurri belum terkalahkan dalam 35 pertandingan di berbagai ajang. Gli Azzurri menyamai rekor Spanyol dan Brasil.
Ikuti Whatsapp Channel Republika