Senin 06 Sep 2021 02:50 WIB

Liverpool dan PSG Siap Bajak Franck Kessie dari AC Milan

Kessie menolak proposal perpanjangan kontraknya yang diajukan AC Milan.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto

Foto: EPA-EFE/MATTEO BAZZI

Gelandang AC Milan Franck Kessie (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Dua kesebelasan top Eropa, Liverpool dan Paris Saint-Germain (PSG), dilaporkan bakal saling sikut untuk mendapatkan tanda tangan bintang AC Milan, Franck Kessie, pada bursa transfer mendatang. Kessie menjadi salah satu pemain paling menarik perhatian sepak bola Italia selama beberapa musim terakhir.

Bahkan, Kessie merupakan sosok di balik kebangkitan Milan musim lalu. Akan tetapi La Gazzetta dello Sports dikutip Sportskeeda, Senin (6/9), menurunkan kabar jika Kessie berpeluang besar meninggalkan Stadion San Siro, markas Milan.

Pasalnya, Kessie menolak proposal perpanjangan kontraknya yang diajukan Milan dengan tawaran gaji sebesar 6,5 juta.

Kini dengan macetnya pembicaraan masa kerja Kessie dengan i Rossoneri beberapa klub elite Eropa tengah memantau situasi tersebut. Kabarnya, Liverpool, Tottenham Hotspur, dan PSG siap melayangkan tawaran langsung jika Kessie ingin angkat koper dari Milan.

Pesepak bola asal Pantai Gading itu bergabung dengan Milan dari Atalanta pada musim panas 2019 silam. Dia sempat menjadi bahan cemooh para fan pada tahap awal kariernya berseragam Merah-Hitam.

Perlahan Kessie mulai nyaman dengan filosofi bermain tim dan menjelma menjadi salah satu gelandang paling impresif di Benua Biru dengan mencetak 13 gol dalam 37 penampilan musim lalu.

Sementara itu, Liverpool ingin menjadikan Kessie sebagai pengganti gelandang box-to-box Georginio Wijnaldum yang merapat ke PSG musim panas kemarin.

Adapun PSG bermaksud mengikat Kessie untuk memperkuat kedalam skuad meski telah mendaratkan Lionel Messi, Wijnaldum, Donnarumma, Sergio Ramos, serta Hakimi.

Situasi keuangan Milan saat ini dapat memaksa klub untuk berpisah dengan Franck Kessie pada Januari 2022 daripada mengambil risiko kehilangannya dengan status bebas transfer musim panas mendatang.

Kabarnya, pemilik nomor punggung 79 itu menuntut gaji 8 juta euro, hal yang jelas terasa sulit diamini oleh Paolo Maldini dan rekan manajemen.