REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pelatih Borneo FC Mario Gomez menjelaskan alasannya mencadangkan Boaz Solossa pada pekan pertama Liga 1 2021/2022 melawan Persebaya Surabaya.
Dikutip dari situs resmi klub, Senin (6/9), menurut Gomez, Boaz masih belum berada dalam kondisi fisik terbaiknya untuk dimainkan dan harus berjuang mengembalikan kondisi fisiknya terlebih dahulu.
Namun, pelatih berusia 34 tahun itu meyakini Boaz tidak perlu waktu lama untuk kembali ke lapangan karena mantan pemain Persipura tersebut selalu bekerja keras dalam latihan untuk mendapatkan tempat di tim.
"Boaz adalah pemain berkualitas, dan saya pikir semua tahu tentang dia. Tapi sementara ini Boaz belum dalam kondisi bagus untuk dimainkan. Dia harus mengembalikan kondisi fisiknya terlebih dahulu. Tapi itu tidak akan lama," kata Gomez.
Gomez juga memuji penampilan gelandang asing asal Argentina Jonatan Bustos yang menjadi sosok kunci ketika Borneo FC menang atas Persebaya.
Bustos memberikan dua assist kepada Terens Puhiri dan Guy Junior yang turut membantu Pesut Etam meraih kemenangan 3-1 atas Bajul Ijo.
Mario Gomez menilai Bustos tampil konsisten sepanjang pertandingan dan memberikan apa yang iamiliki pada pertandingan pertama itu.
"Penampilan Bustos sangat memuaskan saya. Ia tampil konsisten sepanjang pertandingan. Bustos memberikan apa yang ia miliki untuk pertandingan perdana," ujar Gomez.
Selain memuji penampilan Bustos, Gomez turut memuji pemain Borneo FC yang menurutnya tampil sesuai dengan apa yang ia inginkan.
Ia juga turut memuji dua pencetak gol di laga melawan Persebaya, Muhammad Sihran dan Terens Puhiri, yang dinilai bekerja dengan baik di sektor sayap.
"Semua pemain bermain sesuai dengan yang saya inginkan. Sihran dan Terrens di sayap bekerja dengan baik," jelas Gomez.
Selanjutnya,Borneo FC dijadwalkan akan melakoni pekan kedua Liga 1 dengan menghadapi Persik Kediri pada Jumat (10/9) pukul 18.15 WIB.