REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung memiliki cara berbeda dalam merilis skuad musim ini. Persib menyicil perilisan dari mulai sponsor, pemain, hingga jersey.
Biasanya, Persib akan menggelar acara selama satu hari untuk merilis sponsor, tim dan jersey yang akan digunakan selama musim kompetisi berlangsung. Namun Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono mengaku punya alasan sendiri dengan perilisan yang dilakukan secara berkala.
"Latar belakangnya musim pandemi kan beda biasanya launching secara offline di stadion atau hotel sekalian launching jersey. Sekarang kan beda dengan tidak bisa melakukan secara offline kita lakukan online," kata Teddy dalam wawancara daring, Rabu (8/9).
Setelah merilis jersey kandang pada pekan lalu, Persib akhirnya merilis jersey tandang pada Kamis (9/9). Rencananya, jersey akan digunakan tim pada saat melawan Persita di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi pada Sabtu (11/9) mendatang.
"Kita lakukan secara online dengan berdekatan saat pertandingan. Kemarin jersey kandang dulu karena main kandang (laga perdana). Main tandang tanggal 11, jadi jersey tandang launching tanggal 9, bukan karena mepet kick off," kata Teddy.
Teddy mengakui cara ini cukup efektif untuk menarik minat Bobotoh dalam membeli merchandise resmi Persib. Animo Bobotoh dalam menyambut jersey tidak terpecah. Hal itu terbukti dari banyaknya pembelian jersey kandang baik secara belanja daring maupun langsung ke toko resmi Persib di Jalan Sulanjana, Kota Bandung.
"Kita berusaha untuk prioritaskan mengenai jersey dengan harapan supaya banyak bobotoh beli yang original bisa bantu klub, bantu kampanyekan saatnya bantu Persib," kata Teddy.