REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung seringkali mengubah skema selama pramusim berlangsung. Hal ini digunakan untuk melihat sejauh mana skema yang cocok bagi tim.
Salah satu skema yang dilakukan Persib adalah menggunakan formasi tiga bek. Namun skema tersebut belum diterapkan dalam kompetisi Liga 1 2021/2022.
"Kami memiliki rencana yang beragam dan itu normal untuk dilakukan di pramusim dan dicoba saat uji coba," kata pelatih Persib, Robert Rene Alberts, Kamis (9/9).
Robert mengakui dalam latihan sering menerapkan skema tiga bek. Namun dalam sepak bola modern, penggunaan tiga bek lebih pada merotasi beberapa posisi dalam tim.
"Jika kalian menyebut kami bermain 5-3-2, itu bisa juga menjadi 3-5-2. Bisa dikatakan bermain dengan tiga bek, tapi ketika bertahan bisa tiba-tiba menjadi lima bek dan itu bisa jadi perdebatan dalam sepak bola," kata Robert.
Dalam laga perdana Persib, tim menggunakan skema empat bek seperti biasanya. Robert mengakui penggunaan skema hanya sebagai formasi dasar untuk memulai pertandingan.
"Kami memasang empat bek di laga terakhir maka kami akan melanjutkannya dengan prinsip yang sama dengan apa yang kami lakukan di laga terakhir kami," jelas Robert.