REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- AC Milan akan melakoni laga perdana di Liga Champions usai terakhir kali tampil di kasta tertinggi kompetisi antarklub Eropa itu pada musim 2013/2014. Kembalinya Milan ke Liga Champions itu kian spesial lantaran bakal menghadapi salah satu rival bebuyutan mereka di pentas sepak bola Eropa, Liverpool.
Bergabung bersama Atletico Madrid, Liverpool, dan Porto, runner-up Serie A musim lalu itu akan mengawali penyisihan Grup B dengan lawatan ke kandang The Reds, Stadion Anfield, Kamis (16/9) dini hari WIB. Laga ini pun dibumbui rivalitas antara kedua tim, yang meruncing di dua partai final Liga Champions.
Liverpool merengkuh trofi Liga Champions musim 2005/2006 usai tertinggal tiga gol dari I Rossoneri. Laga ini dinilai menjadi salah satu comeback terbesar dalam sejarah final Liga Champions. Namun, kekalahan itu dibalas I Rossoneri dengan kemenangan 2-1 atas Liverpool pada final Liga Champions 2006/2007.
Latar belakang sejarah rivalitas antara kedua tim ini disadari sepenuhnya oleh bek tengah Milan, Fikayo Tomori. Meski mengakui comeback Liverpool istimewa, mantan bek Chelsea itu bertekad untuk bisa mengulangi hasil di partai final 2006/2007 kala bertandang ke Stadion Anfield.
''Di Athena (2007), Milan berhasil membalas. Laga Milan menghadapi Liverpool memiliki latar belakang sejarah luar biasa buat kedua tim. Di Milan, mereka tentu lebih suka versi 2007, begitu pula dengan saya,'' tutur Tomori dalam wawancara yang dikutip dari Sportsmail, Selasa (19/8).
Pada paruh kedua musim lalu, Tomori terbukti tampil impresif selama melakoni masa peminjaman bersama Milan. Bek tengah berusia 23 tahun itu mengemas 17 laga di pentas Serie A dan menyumbang satu gol. Tomori berhasil mengantarkan Milan memetik 13 poin dan mencatatkan clean sheet pada lima laga pamungkas Serie A musim lalu.
Torehan impresif Tomori itu akhirnya membuat Milan merekrutnya secara permanen dari Chelsea pada awal musim ini. Jebolan akademi sepak bola the Blues itu pun sesumbar, Milan bisa menorehkan prestasi di Liga Champions musim ini.
''Kami memiliki skuad yang bagus, muda, dan percaya diri. Kami berjuang keras untuk bisa berada di kompetisi ini dan bersaing dengan klub-klub papan atas. Kami yakin bisa melaju sejauh mungkin,'' tutur Tomori.
Ikuti Whatsapp Channel Republika