REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pemain bertahan asal Jepang, Takehiro Tomiyasu, terbukti menjadi salah satu perekrutan terbaik yang dilakukan Arsenal pada awal musim ini. Dipercaya menggantikan Hector Bellerin dalam mengawal sisi kanan pertahanan the Gunners, Tomiyasu dianggap menjawab kepercayaan itu dengan penampilan impresif.
Pemain berusia 22 tahun itu melakoni debutnya bersama the Gunners di laga kontra Norwich City, tiga pekan lalu. Sejak saat itu, Tomiyasu menjadi pilihan utama pelatih Arsenal, Mikel Arteta, dalam mengisi posisi bek kanan dengan kembali menurunkannya sebagai starter di laga kontra Burnley.
Terakhir, pemain yang ditebus dari Bologna dengan banderol transfer mencapai 20 juta poundsterling itu juga tampil sebagai starter di laga kontra Tottenham Hotspur, akhir pekan lalu. Performa Tomiyasu di laga derbi London Utara itu pun menuai banyak pujian.
Penampilan solid Tomiyasu di laga ini dinilai mampu meredam serangan Spurs. Di laga itu, Tomiyasu menjadi pemain Arsenal yang paling sering menyentuh bola (67 kali) dan merebut bola (8 kali).
Ujungnya, Arsenal membungkam rival abadinya itu, 3-1. Di tiga laga perdananya bersama Arsenal, Tomiyasu selalu berhasil meraih kemenangan.
Tomiyasu pun tercatat belum pernah dilewati pemain lawan sejak melakoni debut bersama Arsenal. Pemain yang mengawali kariernya di Avispa Fukuoka itu pun mengaku, selalu berharap untuk bisa meningkatkan level permainannya.
Begitu tawaran memperkuat the Gunners datang pada hari terakhir bursa transfer awal musim ini, Tomiyasu langsung menyabet kesempatan tersebut.
''Buat saya, Arsenal adalah salah satu klub terbaik di dunia, sesederhana itu. Jadi, tidak ada alasan untuk mengatakan tidak buat Arsenal. Begitu tawaran itu datang, saya hanya ingin menjadi bagian dari Arsenal. Saya ingin merasakan tampil di level yang lebih tinggi,'' ujar Tomiyasu seperti dikutip Talk Sports, Rabu (29/9).
Bahkan, pemain yang bisa diturunkan sebagai bek tengah ini merasa tidak perlu meminta pendapat dari pihak lain soal tawaran dari Arsenal tersebut. Tidak hanya itu, Tomiyasu juga mengungkapkan, tidak perlu berbicara ataupun berkomunikasi dengan Arteta sebelum menandatangani kontrak bersama the Gunners.
''Itu adalah pilihan yang mudah buat saya karena klub itu adalah Arsenal. Saya bahkan tidak memiliki waktu untuk berbicara dengan pelatih (Arteta). Saya merasa hal itu tidak diperlukan. Saya hanya benar-benar ingin bergabung bersama mereka,'' jelas pemain yang mengawali kariernya di Eropa bersama klub asal Belgia, Sint-Truiden, tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
