REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- National Basketball Association (NBA) selaku operator kompetisi bola basket tertinggi di Amerika Serikat dikabarkan telah memulai negosiasi dengan Federasi Bola Basket Internasional (FIBA). Negosiasi ini terkait kemungkinan rencana kerja sama pembentukan kompetisi bola basket anyar di kawasan Eropa.
"Konferensi Eropa ini nantinya akan dibentuk dengan menggunakan payung NBA. Kompetisi itu nantinya akan diikuti oleh pebasket-pebasket terbaik di dunia yang berada di luar wilayah Amerika Utara. NBA dan FIBA sudah melakukan negosiasi soal rencana pembentukan kompetisi ini," tulis laporan Marca, Jumat (22/10).
Bahkan, apabila nantinya negosiasi antara NBA dengan FIBA ini berjalan lancar, kompetitisi bola basket teranyar di kawasan Eropa itu diharapkan sudah bisa digelar pada musim depan.
Kendati begitu, klub-klub basket di Eropa tidak akan langsung berhadapan dengan klub-klub basket di Amerika Serikat. Marca memberi contoh, klub basket, Fenerbahce, tidak akan langsung berhadapan dengan LA Lakers dalam satu laga resmi kompetisi.
"Namun, kompetisi ini akan menggunakan brand dari NBA. Klub-klub basket di Eropa akhirnya bisa bekerja sama dengan NBA, terutama dalam hal pengembangan tim,'' lanjut laporan Marca.
Pembentukan kompetisi ini pun diperkirakan bakal menjadi pukulan berat buat EuroLeague sebagai kompetisi antarklub basket di daratan Eropa. Pasalnya, klub-klub basket Eropa dilaporkan cenderung tertarik bekerja sama dengan NBA.
Karena NBA bekerja sama dengan FIBA, pukulan buat Euroleague bisa makin terasa. Sebab selama ini Euroleague kerap berkonflik dengan FIBA dan menempatkan pemain dalam posisi serbasulit.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
