REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Persija Jakarta mendapatkan hasil negatif dalam pekan kesembilan Liga 1 2021/2022 kontra Persebaya Surabaya, Selasa (26/10) malam WIB. Bermain di Stadion Manahan, Solo, tim besutan Angelo Alessio itu kalah tipis 0-1.
Satu-satunya gol di laga tersebut yang bersarang ke gawang Andritany Ardhiyasa dicetak oleh Taisei Marukawa pada menit ke-25.
Angelo mengakui bahwa kinerja anak didiknya tidak maksimal di laga tersebut. Meski sejatinya unggul penguasaan bola 55 persen dan bermain lebih agresif, pemain masih banyak membuat kesalahan sendiri.
"Kami pantas kalah karena seperti tidak sedang bermain sepak bola pada babak pertama. Kami mencoba mengubah keadaan pada babak kedua dan bermain lebin baik, akan tetapi sulit," kata Angelo, Kamis (28/10).
Angelo mengaku timnya punya dua peluang untuk mencetak gol melalui Marco Simic, namun kiper lawan bermain cukup baik. "Kami tak bisa mencetak gol. Ini adalah cara yang tidak baik untuk kalah dengan bermain seperti babak pertama. Namun kami harus tetap melihat ke depan untuk bangkit dan meraih kemenangan,” jelasnya.
Hal senada disampaikan oleh bek senior Persija, Maman Abdurahman. Sebagai pemain Maman mengakui bahwa ia dan rekan-rekannya belum menunjukkan kemampuan terbaik.
"Sebagai pemain seharusnya ketika masuk ke lapangan sudah fokus dan konsentrasi. Pada babak pertama, sepertinya kami kehilangan itu semua. Kami seperti kalah sebelum bertanding. Mereka (Persebaya) menunjukkan ingin menang tapi kami tidak menunjukkan itu,” kata Maman. “Di babak kedua kami mencoba mengubahnya dan saya pikir kami bermain sudah cukup baik. Akan tetapi memang tidak mengubah hasil."