REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Penyerang Juventus, Paulo Dybala, bereaksi usai matchday keempat Grup H Liga Champions musim 2021/2022. Timnya unggul 4-2 atas Zenit Saint Petersburg di Stadion Allianz, Turin, Italia, Rabu (3/11) dini hari WIB.

Dybala puas dengan performa timnya. Terutama usai mendapatkan hasil buruk pada sejumlah laga sebelumnya. Kini para penggawa Juve sedikit bernapas lega.

"Kami membutuhkan malam seperti ini. Kesabaran adalah kuncinya karena kami melakukan segalanya dengan baik pada babak pertama. Kami harus tetap tenang. Kemudian kami memiliki babak kedua yang bagus," kata pesepak bola berkebangsaan Argentina ini dikutip dari uefa.com.

Dalam 45 menit awal, skor sempat imbang 1-1. Saat itu, tuan rumah benar-benar tampil dominan dan menciptakan banyak peluang. Usai turun minum, pasukan hitam-putih gencar melakukan tekanan.

Alhasil, kemenangan penting berhasil diraih Juventus. Hasil ini bukan sekadar mengembalikan Juve ke jalur positif. Lebih dari itu, Si Nyonya Tua sudah dipastikan melaju ke babak 16 besar kompetisi terelite Benua Biru.

Apa yang membuat Juve tampil beda? Terutama jika dibandingkan dengan penampilan mereka di Serie A? Menurut Dybala pada laga ini, ia dan rekan-rekan berani mengambil risiko.

Bianconeri terlibat menaikkan garis pertahanan. Sehingga ada banyak pemain yang berkreasi di lini belakang lawan. Alhasil sejumlah peluang berhasil diciptakan pasukan Allegri dengan mudah.

"Saya pikir kami bermain bagus dalam serangan dan kami bisa mencetak beberapa gol lagi," ujar Dybala.

Eks jagoan Palermo itu menjadi bintang dalam pertandingan ini. Ia dua kali menggetarkan jala Zenit. La Joya, julukan Dybala, juga memberi assist untuk Alvaro Morata.

"Saya dan Alvaro seperti saudara. Jadi saya sangat senang memberinya bola itu. Dia ingin mencetak gol malam ini dan saya senang dia melakukannya," jelas Dybala.

Ikuti Whatsapp Channel Republika