REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Wakil Presiden Ma’ruf Amin membuka secara resmi Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Tahun 2021 di Stadion Mandala, Jayapura, Jumat (5/11) waktu setempat. Peparnas 2021 ini ini akan berlangsung sampai 15 November dengan mempertandingkan 12 cabang olahraga dan dihadiri oleh 740 official serta 1985 atlet dari 33 provinsi.
Dalam sambutannya, Wapres menyatakan Peparnas bukan sekadar kompetisi olahraga, tetapi lebih dari itu, pembuktian adanya semangat kesetaraan dan persamaan antarwarga bangsa Indonesia. Ia juga menyebut Peparnas sebagai ajang sangat istimewa untuk mendobrak batas diri para atlet untuk keluar sebagai pemenang.
"Mari kita rayakan kesetaraan ini dalam semangat persaudaraan sesama anak bangsa sesuai dengan semboyan Sehati Mencapai Tujuan, Ciptakan Prestasi," kata Wapres saat memberi sambutan pembukaan.
Wapres meyakini, penyelengaraan Peparnas 2021 di Papua akan mengulang kesuksesan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX Papua Oktober lalu. Ini karena masyarakat Papua adalah masyarakat pecinta olahraga dan masyarakat Papua adalah tuan rumah yang hangat.
Karena itu, Wapres mengajak masyarakat Papua dan pihak yang terlibat untuk mensukseskan Peparnas 2021 ini.
"Sukses ini, sekali lagi, akan dicatat dalam sejarah yang akan selalu dikenang dalam hati seluruh rakyat Indonesia,"
Wapres mengapresiasi seluruh kontingen dari seluruh wilayah Indonesia yang akan berlaga di Peparnas Papua ini. Setelah dibuka hari ini, ia juga berharap seluruh atlet dapat berkompetisi dengan sportivitas yang tinggi untuk meraih prestasi.
Menurutnya, para atlet paralimpik adalah inspirasi dan energi bagi sesama warga bangsa dan negara serta semangat untuk meraih prestasi, dan pantang menyerah.
"Saudara-saudara harus mampu melakukan apa yang orang lain bisa lakukan, raihlah prestasi yang melampaui cita-citamu. Hambatan tidak boleh menghalangi cita-cita meraih prestasi," ujar Wapres.
Wapres juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang bekerja keras membantu pelaksanaan Peparnas ini, mulai dari Menteri Pemuda dan Olahraga, jajaran Menteri Kabinet Indonesia Maju, para Gubernur, Ketua Umum NPC Indonesia beserta seluruh jajaran pengurus serta Pemerintah Daerah Papua selaku Panitia Besar Peparnas Tahun 2021.
"Meskipun banyak tantangan, tetapi dengan kerja keras serta dukungan seluruh pihak termasuk masyarakat Papua, telah berhasil menyiapkan venue tempat pertandingan dan sarana pendukung sesuai dengan standar pertandingan Pekan Paralimpik Nasional," ujarnya.
Menurutnya, Peparnas rencananya akan ditutup oleh Presiden Joko Widodo, yang saat ini sedang masa karantina usai kunjungan kenegaraan ke luar negeri.
"Dalam hal ini Presiden meminta saya untuk membuka Peparnas ini dan Presiden sendiri yang nanti akan menutupnya. Pada PON yang lalu Presiden membuka acara dan saya yang menutup. Sebaliknya pada acara ini saya yang membuka dan Presiden yang nanti akan menutupnya," ujarnya.
Wapres juga membagikan satu bait pantun sebelum menyatakan Peparnas XVI 2021 resmi dibuka yang berbunyi:
"Tanah Papua Bumi Cendrawasih, Pace Mace Manis Senyumnya, Cukup Sekian dan Terima Kasih Peparnas Papua Resmi Sa Buka," ujar Wapres.