REPUBLIKA.CO.ID, ROTTERDAM -- Kapten Belanda Virgil van Dijk menegaskan timnya layak lolos ke Piala Dunia 2022 Qatar meskipun harus melalui dua laga terakhir penyisihan grup yang menegangkan. Belanda akhirnya memastikam lolos ke Qatar setelah menang 2-0 atas Norwegia pada laga terakhir penyisihan Grup G di Rotterdam, Rabu (17/11) dini hari WIB.
Belanda yang absen pada Piala Dunia 2018, menduduki puncak klasemen Grup G. Sebelum itu, Oranje dibuat cemas karena pada laga kesembilan mereka bermain imbang 2-2 Montenegro. Sehingga, Belanda harus menang melawan Norwegia agar lolos ke Piala Dunia, meskipun hasil imbang sebenarnya cukup.
Pertandingan melawan Norwegia berlangsung menegangkan. Pasalnya, Van Dijk dan kawan-kawan baru memecah kebuntuan enam menit menjelang waktu normal berakhir melalui Steve Bergwijn. Memphis Depay kemudian memastikan Belanda tak terkejar lewat golnya saat laga memasuki injury time.
“Itu layak. Saya tidak berpikir kami melepaskan apa pun, tidak ada sama sekali,” kata Van Dijk, dilansir Reuters, Rabu.
Bek Liverpool tersebut mengatakan, setelah melawan Montenegro, para penggawa Oranje diminta merespons hasil tersebut dengan maksimal dan rekan-rekannya melakukannya dengan baik. Meskipun Van Dijk mengakui masih banyak ruang untuk perbaikan.
Van Dijk merasakan ketegangan melakoni laga tersebut. Apalagi tanpa kehadiran penonton karena pembatasan terkaitnya naiknya kembali angka penyebaran Covid-19 di Belanda.
“Ini adalah pertandingan yang ingin Anda mainkan, ada banyak tekanan. Saya tidak dapat berbicara untuk semua orang, tetapi saya benar-benar menantikannya," ujarnya.
Van Dijk menambahkan semua orang tak ingin Belanda harus menentukan kelolosan ke Piala Dunia hingga laga terakhir. Namun itu fakta yang harus diterima. Ia berpikir Belanda bermain sesuai karakter. Van Dijk menegaskan, tak mudaj bangkit setelah bermain imbang melawan Montenegro.
Van Dijk melewatkan Piala Eropa 2020 karena cedera lutut serius yang diderita sejak awal musim lalu bersama Liverpool. Sebab itu, ia bersemangat menjalani laga kualifikasi Piala Dunia 2022.
"Saya tidak sabar untuk memimpin grup ini dan menciptakan sesuatu yang indah. Perjalanan ke Piala Dunia masih panjang, tapi kami pantas lolos," katanya menegaskan.