Kamis 02 Dec 2021 09:59 WIB

Legenda Mesir Kritik Kampanye LGBT, Liga Inggris Meradang

Mohamed Aboutrika meminta kanal olahraga tidak menyiarkan konten LGBTQ+.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Endro Yuwanto
Ilustrasi LGBT. Pundit sepak bola beIN Sports, Mohamed Aboutrika, mengkritik kampanye gelang berwarna pelangi yang disebut sebagai salah satu bagian kampanye LGBTQ+ di Liga Inggris.
Foto: MgRol112
Ilustrasi LGBT. Pundit sepak bola beIN Sports, Mohamed Aboutrika, mengkritik kampanye gelang berwarna pelangi yang disebut sebagai salah satu bagian kampanye LGBTQ+ di Liga Inggris.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Penyelenggara Liga Primer Inggris mengkritik ujaran anti-lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) yang disampaikan pundit sepak bola beIN Sports, Mohamed Aboutrika, di salah satu acara televisi. Aboutrika berbicara selama dua menit tanpa interupsi tentang kampanye gelang berwarna pelangi yang disebut sebagai salah satu bagian kampanye LGBTQ+ di Liga Inggris.

Menurut Aboutrika, homoseksualitas merupakan hal yang bertentangan dengan ajaran agama Islam dan ia meminta kanal olahraga tidak menyiarkan konten LGBTQ+.

Baca Juga

Hal ini mengundang protes dari Liga Primer Inggris yang terang-terangan mendukung kampanye LGBTQ+ di dalam dan di luar lapangan.

"Sangat mengecewakan melihat legenda sepak bola Mesir, Mohamed Aboutrika, menolak kampanye Liga Primer Inggris tentang gelang pelangi dengan menggunakan agama untuk menentang itu," bunyi pernyataan resmi jaringan kesetaraan sepak bola Eropa, FARE Network, dikutip dari ESPN, Kamis (2/12). "Dia diberi ruang untuk menolak hak dan eksistensi sebuah komunitas."

Menanggapi hal ini, beIN Sports menyatakan pihaknya terbuka dengan segala latar belakang mengingat siaran pada kanalnya memuat banyak olahraga dari berbagai negara.

"Sebagai grup media kaliber dunia, kami merepresentasikan para juara dan pendukungnya. Kami juga menyediakan ruang bagi setiap latar belakang, bahasa, dan budaya di lebih dari 43 negara sedunia. Itu yang kami pegang setiap hari," demikian pernyataan beIN Sports.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement