REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Tottenham Hotspur, Antonio Conte mengaku kesal karena rapat dengan penyelenggara Premier League selama beberapa hari terakhir tak membuahkan hasil.
Penyelenggara Premier League memutuskan untuk menunda tiga pertandingan pada 26 Desember setelah ditemukan 90 kasus Covid-19 di internal klub peserta. Karena itu, terdapat rapat yang dilakukan pihak-pihak terkait untuk membicarakan tanggal pertandingan tunda.
Namun saat ditanya apakah rapat tersebut membuang-buang waktu, Conte mengiyakannya.
"Saya pikir begitu. Kemarin saya seperti bicara kepada dengan tembok dan saya masih bersikap untuk terus menunda pertandingan ini," katanya seperti dilansir BBC Sport International, Sabtu (25/12).
Spurs saat ini berada di peringkat ketujuh klasemen sementara. Mereka juga harus menerima kenyataan terdepak dari UEFA Conference League karena tidak bisa hadir dalam laga kontra Rennes, 9 Desember lalu.
"Jika saya boleh jujur, itu adalah rapat yang seharusnya para pelatih bisa berbicara. Tapi kenyatannya keputusan sudah dibuat," ujarnya.
Sejauh ini, penyelenggara Premier League masih belum memberikan pernyataan resmi soal rapat dengan klub. Mereka baru memberi informasi bahwa pertandingan Liverpool Vs Leeds, Wolves Vs Watford, dan Burnley Vs Everton resmi ditunda.
Masih ada beberapa pertandingan Boxing Day yang dijadwalkan bergulir sesuai jadwal pada 26 Desember, yaitu West Ham Vs Southampton, Tottenham Vs Crystal Palace, Norwich Vs Arsenal, Manchester City Vs Leicester City, Aston Villa Vs Chelsea, dan Brighton Vs Brentford.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
