REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana, memberikan apresiasi kepada timnas Indonesia yang lolos final Piala AFF 2020 dengan memberikan bonus Rp 500 juta. Bahkan, pemilik J99 Corp ini telah menyiapkan bonus Rp 1 miliar apabila Asnawi Mangkulam dkk mampu merengkuh juara di Piala AFF 2020.
Gilang mengaku bangga kepada para pemain, pelatih, dan official timnas Indonesia yang telah kompak dan berjuang dengan patriotisme yang tinggi. Sebab itu, timnas dinilai sangat layak untuk mendapatkan apresiasi dari perjuangan selama ini.
"Mereka harus terus disemangati bersama agar tahun ini benar-benar mampu meraih juara," kata Gilang, Senin (27/12).
Gilang mengaku, pemberian apresiasi kepada timnas sudah dipersiapkan sejak Indonesia berhadapan dengan Malaysia. Laga tersebut menyuguhkan ketegangan, meskipun akhirnya pasukan Garuda mampu mengalahkan timnas Malaysia. Seluruh rakyat Indonesia bahagia sehingga ia pun memberikan kehormatan kepada timnas Indonesia.
Gilang secara resmi telah menyerahkan bonus lolos final timnas Indonesia sebesar Rp 500 juta. Bonus diserahkan langsung kepada PSSI diwakili Sekjen PSSI Yunus Nusi usai timnas Indonesia menaklukkan Singapura.
Selanjutnya, Gilang memastikan akan memberikan bonus apresiasi sekaligus untuk memacu semangat berjuang dengan menyiapkan bonus Rp 1 miliar. Dengan adanya hasil membanggakan pada timnas, ia pun mengapresiasi kinerja pelatih timnas Indonesia, Shin Tae Yong. Pelatih asal Korea Selatan itu berhasil meracik strategi ‘perang’ dalam ajang bergengsi Piala AFF 2020. Pelatih juga mampu membangkitkan semangat dan mengasah kemampuan para pemain muda.
Meskipun demikian, Gilang berharap timnas tetap menyiapkan mental dan fisik yang kuat saat laga final. Skuad Merah Putih diharapkan tetap konsentrasi tinggi dan tidak boleh merasa tinggi hati karena mampu mengalahkan Singapura. Apalagi, laga melawan Thailand pada final nanti akan menjadi ajang pembuktian dan akan dikenang oleh rakyat Indonesia.
Gilang berharap pasukan Garuda bisa membahagiakan Indonesia dengan kemenangan. Apalagi dalam ajang Piala AFF yang diadakan sejak 1996, timnas Indonesia selalu gagal mengangkat trofi juara. "Timnas Indonesia hanya mencatat prestasi runner-up sebanyak lima kali, yakni tahun 2000, 2002, 2004, 2010, dan terakhir 2016," jelasnya.
Menurut Gilang, tahun inilah momentum untuk pejuang-pejuang sepak bola Indonesia. Timnas perlu mendapatkan dukungan dan doa yang positif serta konstruktif agar mental para pemain tetap tangguh. Kemudian diharapkan bisa terus kerja keras untuk memberikan kado terbaik mengawali 2022 nanti dengan kemenangan di Piala AFF.
Final Piala AFF 2020 akan digelar dalam dua leg. Leg pertama akan digelar pada 29 Desember 2021, sedangkan leg kedua pada 1 Januari 2022.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
