REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, mengonfirmasi akan mengadakan pertemuan dengan Romelu Lukaku pada Senin (3/1). Keduanya akan membahas wawancara kontroversial Lukaku tentang ketidakbahagiaannya di Stamford Bridge dan penyesalannya meninggalkan Inter Milan.
''Hari Senin ada pertemuan tentunya, makanya kami mengambil keputusan untuk menunda keputusan tersebut. Kami butuh waktu,” kata Tuchel kepada beIN Sports dilansir dari Football Italia, Senin (3/1).
Lukaku tidak dimasukkan dalam skuad Chelsea ketika menjamu Liverpool dalam pertandingan Liga Inggris, di Stadion Stamford Bridge, London, Senin (3/1) dini hari WIB. Kepada mantan rekan satu timnya Tim Howard, Lukaku membenarkan bahwa dia akan mengadakan pertemuan dengan Tuchel pada hari ini.
Sebelumnya Lukaku melakukan wawancara kontroversial dengan Skysports mengenai situasinya di Stamford Bridge. Klip wawancara ditayangkan pertama kalinya pada Kamis dan ditayangkan menyeluruh satu hari kemudian.
Tuchel yakin bisa mengatasi masalah tersebut. ''Saya pikir saya mendengar ceritanya pada hari Jumat, saya pikir kami bisa mengatasinya,'' kata Tuchel. ''Ini bukan pertama kalinya hal seperti ini terjadi dalam karier saya.''
Pelatih asal Jerman tersebut tak merasa diserang secara pribadi atau kecewa. Ia menegaskan apa yang diungkapkan Lukaku bukan masalah pribadi. Dan, Tuchel berpandangan jika Lukaku dimainkan melawan Liverpool, diperkirakan cerita akan semakin bising.
“Kami perlu melindungi skuad dengan fokus penuh, tidak ada waktu untuk berpikir kedua atau ketiga tentang ini. Itu sebabnya kami melakukannya besok,” ujarnya.
Lukaku menyatakan penyesalannya cara meninggalkan Inter Milan. Dan, ia memastikan akan kembali ke Inter di masa mendatang karena merasa berada di level atas untuk meraih banyak tropi. Keinginannya kembali ke Inter tak ingin ia lakukan di akhir kariernya.
Namun, ungkapan keinginannya kembali ke Inter terjadi beberapa bulan setelah transfer ke Chelsea senilai 115 juta Euro. Sehingga sangat kecil kemungkinan Lukaku pindah ke Inter lagi dalam waktu dekat. Apalagi, kini posisinya digantikan Eden Dzeko dan Joaquin Correa.
Jika Lukaku meninggalkan Chelsea, ia mungkin bisa bereuni dengan mantan pelatihnya di Inter, Antonio Conte di Tottenham Hotspur.