REPUBLIKA.CO.ID, BALI -- Persela Lamongan terpaksa berbagi poin dari Persipura. Sempat unggul, Persela ditahan imbang dengan skor 1-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (6/1/2022).
Pelatih Persela, Jafri Sastra mengakui fokus menjadi alasan utama tim kehilangan poin penuh. Gol Jose Wilkson di menit 61 dibalas oleh Ricky Cawor di menit 94 perpanjangan waktu.
"Kami gagal mempertahankan tiga poin dari kebobolan di menit akhir dengan lawan memanfaatkan kesalahan kami. Ini akan jadi catatan kami utnuk pertandingan berikutnya," kata Jafri usai laga.
Jafri mengakui kebobolan di menit perpanjangan waktu ini karena tim sudah kehilangan fokus. Hal itu pula yang menjadi catatan Jafri untuk timnya.
"Kami kehilangan fokus dan tidak bisa lagi mengatur ritme pertandingan, kami kehilangan banyak ball possession, ini jadi catatan kami untuk konsentrasi dan fokus selama pertandingan," kata Jafri.
Namun Jafri tetap melihat catatan positif di laga tersebut. Dimana pemain anyarnya, Jose Wilkson mampu mencetak gol perdanan di debutnya bersama Persela.
"Ini yang patut kami syukuri, artinya Wilkson tidak cukup sulit beradaptasi dengan kami," tegas Jafri.
Sayangnya hasil imbang tersebut membuat Persela tetap berada di zona degradasi dengan raihan 15 poin. Untuk itu Jafri akan melakukan evaluasi untuk memperbaiki tim di pertandingan selanjutnya.
"Kami gagal mempertahankan tiga poin sore ini dan akan kami perbaiki di pertandingan berikutnya," kata Jafri.
Selanjutnya, Persela akan berhadapan dengan Persita Tangerang pada Selasa (11/1/2022). Persita akan lebih dulu menghadapi Persib di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Jumat (7/1/2022).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
