REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Persija Jakarta Angelo Alessio marah kepada para pemainnya yang dianggapnya bermain buruk pada babak pertama kontra PSIS. Beruntung, Persija akhirnya menundukkan PSIS dengan skor 2-1 pada lanjutan Liga 1 Indonesia 2021/2022 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (6/1/2022).
"Saya marah saat jeda pertandingan. Kalau bisa mengganti delapan pemain, saya akan mengganti delapan sekaligus. Kami bermain buruk, tidak bisa mengendalikan permainan dan kemasukan gol dengan cara yang tak biasa," ujar Alessio dalam konferensi pers virtual seusai pertandingan.
Persija sejatinya unggul 1-0 terlebih dahulu dari PSIS pada menit ke-14 berkat gol sundulan Marko Simic. Akan tetapi, kesalahan lini belakang membuat skuad Macan Kemayoran kebobolan lima menit kemudian melalui sepakan gelandang PSIS Eka Febri. Eka meneruskan bola ke dalam gawang meski tiga pemain Persija sudah berusaha menghalaunya.
Pada awal babak kedua, Angelo Alessio melakukan dua pergantian pemain. Taufik Hidayat masuk menggantikan Braif Fatari dan Alfriyanto Nico mengisi tempat Osvaldo Haay.
Lalu, gelandang anyar Ahmad Bustomi merumput mulai menit ke-66 setelah Adrianus Dwiki ditarik keluar. Hasilnya, Persija terlihat lebih nyaman menguasai bola dan menghadirkan gol kemenangan pada menit ke-68, juga disumbangkan Marko Simic.
"Pada babak kedua, performa kami lebih baik dan kami mampu mengontrol pertandingan. Saya senang dengan tiga poin ini tetapi kami harus memperbaiki kekurangan untuk menghadapi pertandingan berikutnya," tutur Alessio.
Bek Persija Maman Abdurahman juga mengakui performa timnya tak maksimal pada 45 menit pertama kontra PSIS. Gol lawan, menurut Maman, terjadi lantaran skuadnya tak fokus. "Kami seperti tertidur babak pertama. Namun, Alhamdulillah, kami bisa menang. Berikutnya, saya dan teman-teman harus lebih fokus. Banyak sekali pekerjaan rumah untuk laga setelah ini," kata pesepak bola berusia 39 tahun itu.
Makan Konate Belum Main
Dalam laga melawan PSIS, gelandang anyar Persija Makan Konate belum merumput. Angelo mengatakan, persoalan administrasi menghambat aksi Konate pada laga pekan ke-18 Liga 1 2021/2022 ini.