REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Bek kiri Chelsea Marcos Alonso menyebut timnya telah melewatkan kesempatan emas untuk bersaing memperebutkan gelar juara Liga Primer Inggris 2021/2022 usai kalah di tangan Manchester City. Chelsea tertinggal 13 poin dari Manchester City di papan klasemen Liga Inggris.
"Ini mengecewakan. Itu mungkin kesempatan terakhir untuk terus berjuang memperebutkan gelar Liga Inggris," kata Alonso menjelaskan dilansir Sportskeeda, Ahad (16/1).
The Blues terpaksa menelan pil pahit saat berkunjung ke markas Manchester City pada lanjutan liga pekan ke-22 di Stadium Etihad, Sabtu (15/1) malam kemarin.
Gol tunggal Kevin De Bruyne meruntuhkan ambisi the Roman Emperor, Chelsea untuk tetap berada pada jalur perebutan gelar juara.
Alonso pun angkat bicara setelah kekalahan mengecewakan tersebut. Ia mengeklaim, timnya harus tetap berusaha berjuang sampai akhir meski secara matematis itu terlihat mustahil.
"Pikirkan laga ke depan dan terus berlatih keras dan jangan melihat pun terpengaruh tangga klasemen. Kami harus terus berbenah di sepertiga akhir untuk bisa mencetak gol," sambung pemain asal Spanyol.
Manchester City mendominasi jalannya pertandingan melawan Chelsea. Tim asuhan Pep Guardiola mempertahankan 56 persen penguasaan bola dan berhasil mencatatkan enam tembakan tepat sasaran sebagai lawan dari satu upaya tepat sasaran milik Chelsea.
Pelatih Thomas Tuchel pun mengakui sangat kecewa dengan persoalan lini depan mereka. Ia menuntut Romelu Lukaku, Timo Werner untuk meningkatkan produktivitas gol mereka.
Kemenangan atas tim besutan Thomas Tuchel membuat mereka difavoritkan untuk merebut gelar Liga Inggris. The Citizens telah memenangkan 12 pertandingan berturut-turut Liga Inggris, dan saat ini menjadi salah satu tim paling dalam performa terbaik di Eropa.
Untuk sementara Chelsea berada di peringkat ketiga klasemen dengan koleksi angka 43 poin tertinggal 13 angka atas Man City di kursi pertama.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
