REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bek anyar Arema FC Fabiano Beltrame, yang didatangkan dari klub juara Liga 2 Persis Solo dengan status pinjaman, bertekad untuk membawa Arema juara Liga 1 2021/2022. Fabiano mengakui dirinya datang saat Arema sudah di papan atas dan targetnya adalah mempertahankan posisi pertama hingga akhir musim.
"Kemarin bisa bantu Persis, tapi sekarang fokus ke Arema, ketika saya datang Arema sudah di atas dan saya akan berusaha maksimal agar Arema tetap di atas hingga akhir komeptisi dan bawa piala ke Kota Malang," kata Fabiano dalam konferensi pers virtual, Rabu (9/2/2022).
Arema akan menghadapi juru kunci, Persiraja Banda Aceh, pada laga lanjutan pekan ke-24 Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (10/2/2022). Fabiano menargetkan tiga poin pada laga tersebut meski mengetahui pertandingan pasti tidak akan berjalan mudah.
Fabiano memastikan rekan-rekannya sudah siap untuk laga tersebut. "Semua pemain sudah siap dan kami tahu pertandingan tidak akan mudah karena mereka ingin keluar dari zona degradasi, tapi kami juga mau ambil posisi satu lagi dan semua sudah siap," tegasnya.
Di sisi lain, Fabiano melihat Persiraja sudah banyak mengalami perkembangan di putaran kedua terutama saat menang tipis 1-0 atas tim Ibu Kota, Persija Jakarta. Menurutnya, itu menunjukkan semangat bangkit dari Persiraja untuk keluar dari zona degradasi.
"Kemarin mereka dapat hasil yang baik, mungkin semangat sudah naik beberapa pemain juga gabung dari Persis, mereka kuat saat ini. Pertandingan besok tidak akan mudah tapi akan kami maksimalkan untuk dapat tiga poin," kata Fabiano. "Mereka punya banyak pemain baru di putaran kedua, saya yakin mereka sangat semangat karena kami juga sudah lama belum kalah, jadi mereka akan berusaha mencari itu. Kami akan maksimalkan laga besok untuk tetap di atas."
Arema belum terkalahkan dalam 20 pertandingan terakhir di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Kekalahan terakhir Arema adalah pada 19 September 2021 saat ditaklukkan 1-2 oleh PSS Sleman dan itu menjadi satu-satunya kekalahan skuad Singo Edan di musim ini.