REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Manajer Interim Manchester United (MU), Ralf Rangnick mengakui timnya tidak cukup baik setelah tim keluar dari empat besar. Dalam laga tersebut, MU ditahan 1-1 di Stadion Turf Moor, oleh Burnley, Rabu (9/2/2022) dini hari WIB.
MU sebenarnya mendominasi permainan sejak menit awal. Namun dua gol MU dianulir dan gol Paul Pogba berhasil dibalas oleh Jay Rodriguez.
"Kami mencetak tiga gol di babak pertama, saya tidak bisa menyalahkan tim karena tidak memiliki naluri mencetak gol di babak pertama," kata Rangnick dilansir dari laman Daily Mail.
Rangnick mengakui banyak bola mati yang gagal dimanfaatkan oleh tim. Bahkan beberapa peluang emas dibuang begitu saja oleh Rafa Varanel, Cristiano Ronaldo, dan Harry Maguire.
"Tapi sekali lagi, pada akhirnya satu poin untuk penampilan seperti ini tidak cukup," kata Rangnick.
Hasil imbang ini menyusul kegagalan MU setelah tersingkir dari Piala FA di tangan Middlesbrough. Tentunya dengan tren negatif yang dimiliki Setan Merah itu menjadi sorotan bagi Rangnick.
Rangnick pun membela timnya setelah mengeluarkan kritik bagi wasit. Apalagi gol bunuh diri Brownhill dianulir yang membuat tim tersingkir.
"Saya menyaksikan sekarang di ruang ganti dan hakim garis menandai pelanggaran itu (pada Pogba), tetapi sepuluh detik setelah itu, dan itu adalah keputusan yang sangat buruk," kata Rangnick.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
