REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Liga Indonesia Baru sebagai operator kompetisi Liga 1 2021/2022 kembali menunda pertandingan. Setelah laga Persipura Jayapura kontra Madura United dan PSM Makassar kontra Persib Bandung, PT LIB memastikan menunda laga Persija kontra Madura United.
Penundaan laga tersebut akibat banyaknya pemain yang terpapar Covid-19 dari hasil tes terakhir swab PCR. Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno mengungkapkan hal tersebut usai emergency meeting pada Rabu (9/2/2022).
"Kemarin kami sudah melakukan tes PCR kepada ofisial dan pemain-pemain Persija. Hasilnya, jumlah pemain Persija yang siap bertanding tidak memenuhi persyaratan," kata Sudjarno dalam rilis yang diterima Republika, Rabu (9/2/2022).
Dalam regulasi kompetisi pasal 52 terdapat aturan dimana pertandingan tidak bisa digelar jika jumlah pemain yang tersisa kurang dari 14 orang. Artinya, Persija saat ini hanya memiliki pemain kurang dari 14 orang saja.
"Pagi tadi kami lakukan tes ulang untuk PCR ke pemain. Hasilnya tidak banyak perubahan. Karena itu sekitar pukul 15.00 WITA kami melakukan emergency meeting dan pertandingan dinyatakan ditunda," kata Sudjarno.
Sudjarno menambah bahwa keputusan tersebut sudah disepakati oleh kedua tim yang bertanding. Dengan artian, Madura United sudah setuju dengan ditundanya pertandingan tersebut. Ini menjadi laga kedua Madura United gagal bertanding.
"Dalam emergency meeting tadi diikuti oleh perwakilan dari Persija Jakarta, Madura United, pengawas pertandingan, LOC dari LIB. Semua mengetahui dan memahami hasil emergency meeting," kata Sudjarno.
Sudjarno mengakui penjadwalan ulang laga kedua tim akan diumumkan di kemudian hari. Dia pun berharap tim bisa memanfaatkan waktu ini untuk recovery.
"Kami berharap penundaan ini menjadi tambahan waktu bagi kedua tim," kata Sudjarno.