REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kekuatan Persib Bandung akan bertambah saat menghadapi PSS Sleman dalam lanjutan Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bai, Jumat (11/2/2022). Sejumlah pemain Maung Bandung berangsur-angsur pulih. Salah satunya, Erwin Ramdani yang menyelesaikan masa karantina setelah dinyatakan negatif.
Erwin mengaku terjangkit Covid-19 sebagai orang tanpa gejala dan bisa pulih dengan cepat. "Saya kena Covid-19 hanya dua hari, Alhamdulillah, jadi secara fisik tidak ada masalah," kata Erwin dalam konferensi pers jelang laga, Kamis (10/2/2022).
Erwin menjelaskan, selama karantina dia tetap bisa latihan mandiri. Sehingga setelah menyelesaikan masa karantina, dia bisa langsung bergabung dengan skuad Persib.
"Pada masa karantina pun, sebagai pemain profesional, kami tetap menjaga kondisi dan kebugaran. Jadi saya harap besok bisa menunjukkan permainan terbaik," kata Erwin.
Erwin menargetkan kembali untuk mencetak gol ke gawang PSS seperti yang dia lakukan pada musim 2019 lalu. Musim ini, Erwin baru mencetak satu gol dari 12 laga yang ia jalani bersama Persib, tepatnya saat menang 3-1 atas Persela Lamongan pada November tahun lalu. Namun yang terpenting baginya mengamankan poin penuh untuk Persib.
"Kalau target mencetak gol itu hanya bonus, yang terpenting tim mendapatkan tiga poin," kata pemain yang biasa beroperasi di sisi sayap ini.
Menurutnya, tiga poin akan sangat berpengaruh di klasemen. Dengan tertundanya satu laga, Persib saat ini berada di posisi lima klasemen dengan raihan 43 poin. Tiga poin diakui Erwin bisa memperkecil jarak Persib dengan Bhayangkara FC yang kini ada di puncak klasemen dengan nilai 49.
"Kami tahu persaingan di papan atas cukup ketat. Jadi kami semua sangat berambisi untuk besok. Mau tidak mau harus berjuang, menampilkan kemampuan terbaik pada setiap individu agar kami bisa mendapatkan tiga poin dan bersaing mendapatkan gelar juara," kata sosok yang lebih sering menghuni bangku cadangan dan baru mencatatkan 252 menit bermain musim ini.