Selasa 15 Feb 2022 10:25 WIB

Rangnick Ceritakan Kesedihannya Terkait Cedera Edinson Cavani

El Matador sekarang akan bekerja menuju kebugaran penuh menjelang laga Vs Leeds.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pelatih Manchester United (MU) Ralf Rangnick (kiri) bersama penyerangnya Edinson Cavani seusai pertandingan Liga Primer Inggris melawan Burnley di Old Trafford, beberapa waktu lalu.
Foto: EPA-EFE/PETER POWELL
Pelatih Manchester United (MU) Ralf Rangnick (kiri) bersama penyerangnya Edinson Cavani seusai pertandingan Liga Primer Inggris melawan Burnley di Old Trafford, beberapa waktu lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Ralf Rangnick memberikan rincian tentang kondisi Edinson Cavani yang akan membuatnya absen dalam pertandingan melawan Brighton Hove and Albion, Rabu (16/2/2022). Pemain Uruguay itu mengalami cedera pangkal paha dalam latihan Jumat lalu dan menerima perawatan selama berjam-jam menjelang pertandingan Southampton pada Sabtu, tetapi tidak bisa masuk skuad.

Manajer sementara MU itu  menggambarkan masalah Edi sebagai cedera otot ringan, tetapi mengatakan bahwa tidak ada gunanya mempertaruhkan pemain ketika pemindaian mengungkapkan masalah. "Selalu menyedihkan jika Anda memiliki pemain yang tidak tersedia, tidak peduli apakah itu Edinson atau yang lain," kata Rangnick, Selasa (15/2/2022). 

Baca Juga

"Jika mereka terluka, mereka terluka. Jika seorang pemain mengatakan dia tidak tersedia karena dia cedera dan kami melakukan pemindaian, dan menyadari ada cedera, bahkan jika itu adalah cedera otot ringan, jika pemain mengatakan dia tidak dapat berlari sepenuhnya, tidak masuk akal untuk meminta mereka masuk skuad," kata Rangnick. 

Cavani, yang memasuki usia 35 tahun, telah mengalami musim yang dipengaruhi cedera di mana ia telah mencetak dua gol dalam 15 penampilan. Namun Rangnick mengakui adalah bijaksana untuk bersabar dengan pemain berpengalaman dan berbahaya seperti itu, mengingat tantangan penting di depan bagi United. 

"Ya, saya akan senang memiliki dia di skuad dan mungkin membawanya ke lapangan di babak kedua melawan Southampton, tetapi itu tidak mungkin," kata dia. "Jika itu membuat frustrasi atau tidak, akan lebih baik jika dia tersedia. Tapi pada akhirnya, dia sudah cukup tua, saya pikir dia cukup dewasa untuk mengetahui apakah tubuhnya siap untuk bermain atau tidak," tuturnya. 

El Matador sekarang akan bekerja menuju kebugaran penuh menjelang perjalanan ke Leeds United dan leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Atletico Madrid.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement