REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Holding BUMN pariwisata dan pendukung atau InJourney memastikan penyelengaraan MotoGP Mandalika tetap seusai jadwal pada 18 Maret hingga 20 Maret 2022.
Direktur Marketing InJourney Maya Watono mengatakan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) akan melakukan perbaikan terhadap kondisi sirkuit, fasilitas pendukung, akomodasi dan teknis penyelenggaraan MotoGP yang akan berlangsung pada Maret mendatang. "Pasti akan jalan (sesuai jadwal) dan kita tentu akan siap. Semua kita kerahkan agar terpenuhi sesuai standar," ujar Maya saat press briefing pascates pramusim Pertamina Grand Prix of Indonesia di Jakarta, Rabu (16/2/2022).
Maya menyampaikan ajang pramusim yang digelar beberapa waktu lalu berjalan dengan cukup baik dan mendapatkan respons positif dari Federasi Balap Motor Internasional (FIM), Dorna Sports, dan para pembalap.
"Responsnya sangat positif, pembalap sangat suka dengan keindahan trek yang menjadi salah satu trek terindah di dunia. Untuk area run-off juga dinilai positif sesuai dengan standar safety," ucap Maya.
Maya menyebut ajang pramusim juga menjadi bahan evaluasi bagi ITDC dalam menghadapi gelaran balap yang sesungguhnya pada Maret. Maya menilai sejumlah perbaikan akan terus dilakukan agar penyelengaraan MotoGP bisa berjalan optimal.
"Tentu ada catatan dari FIM dan Dorna yang sangat serius. Kita juga menindaklanjuti dengan serius. Kita mengerjakan perbaikan dengan spesifikasi terbaik yang sesuai standar," ucap Maya.
Maya menyampaikan ITDC, MGPA, PT PP, dan Roadgrip Motorsport Indonesia (RMI), bekerja sama dalam memperbaiki kondisi sejumlah titik di lintasan sirkuit. Maya optimistis perbaikan akan berjalan maksimal dengan mengedepankan kualitas material terbaik. Maya berharap masyarakat terus mendukung ajang yang akan membawa citra positif Indonesia di kancah global.
"Ini ajang kebanggaan Indonesia setelah 25 tahun. Sorotan dunia, media exposure saya yakin akan sangat luar biasa," kata Maya menambahkan.