Sabtu 05 Mar 2022 17:23 WIB

Pelatih Sheriff Tiraspol Tinggalkan Timnya demi Bergabung ke Pasukan Ukraina

Yuriy Vernydub kembali ke Ukraina lewat Rumania.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Israr Itah
Pelatih Sheriff Tiraspol, Yuriy Vernydub
Foto: EPA-EFE/JOSE COELHO
Pelatih Sheriff Tiraspol, Yuriy Vernydub

REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Invasi Rusia ke memantik nasionalisme orang-orang Ukraina. Tak peduli mereka warga sipil atau orang Ukraina yang tinggal di luar negeri. Bahkan figur terkenal di olahraga profesional juga ikut mempertaruhkan nyawa untuk mempertahankan negara mereka dari serangan Rusia. 

Salah satu yang jadi sorotan adalah pelatih Sheriff Tiraspol, Yuriy Vernydub. Enam bulan lalu, Vernydub mencapai prestasi terbesar saat mengalahkan Real Madrid 2-1 di pentas Liga Champions yang berlangsung di Santiago Bernabeu. Namun, beberapa pekan lalu, segalanya berubah, ia meninggalkan klub Moldova itu yang sedang berlaga di Liga Europa melawan Braga, untuk kembali ke negaranya serta bergabung ke pasukan bersenjata melawan tentara Rusia.

Baca Juga

"Anak saya memanggil saya pada pukul 4:30 pagi dan dia bilang Rusia menyerang kami. Saya tahu itu kemudian saya akan kembali ke Ukraina untuk berjuang," kata Vernydub, dikutip dari Marca, Sabtu (5/3).

Vernydub harus melalui Rumania, lalu naik bus ke Tiraspol. Butuh 11 jam dari Tiraspol untuk sampai ke rumahnya di Ukraina, dengan perjalanan melalui Odessa, Kirovgrad, Kryvyy Rih kemudian Zaporoje. "Namun saya tidak bilang itu sulit," kata Vernydub.

Kecintaannya pada Ukraina dan keluarganya tidak bisa membuatnya berdiam diri. Padahal ia bisa saja meninggalkan Ukraina, sama seperti rekan-rekan senegaranya. Ia juga mengaku sedih melihat banyak pria-pria yang kelihatan kuat meninggalkan negara mereka. Karena itu dirinya berharap pria-pria tersebut segera kembali dan ikut berjuang.

"Kami bisa saja pergi ke Moldova dan opsi ini masih terbuka untuk anak-anak saya, untuk istri-istri mereka, untuk cucu caya. Namun saya dan istri saya, pasti akan tetap tinggal," kata dia menegaskan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement