REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK -- Pembalap Miguel Oliveira akhirnya menjuarai MotoGP 2022 seri kedua yang digelar di di Mandalika International Street Circuit, Ahad (20/3). Pembalap Red Bull KTM Factory Racing tersebut berhasil finis di urutan pertama dengan catatan waktu 33 menit 27,223 detik.
Pada kesempatan ini, Oliveira benar-benar menunjukkan kemampuannya dalam melibas lintasan basah. Memulai race dari posisi start ketujuh, dia memaksimalkan kesempatan yang ada hingga kemudian melewati para pembalap lain dan menguasai posisi pertama.
Kesempatan Oliveira dalam menguasai balapan terjadi pada awal-awal perlombaaan. Karena situasi lintasan yang basah dan hujan yang masih turun, para pembalap terlihat ragu dan berhati-hati dalam memacu kuda besi tunggangannya.
Momentum ini pun dimanfaatkan dengan baik oleh pembalap bernomor 88 tersebut. Sejak awal-awal balap, pembalap asal Portugal itu langsung melesat dan meninggalkan pembalap lain jauh di belakangnya.
Persaingan sengit justru terjadi pada saat perebutan posisi di bawahnya. Persaingan posisi kedua pada akhirnya dimenangkan oleh Fabio Quartararo yang sempat menempati urutan pertama. Dia mencatatkan waktu dengan selisih 2,205 detik dari Oliveira.
Quartararo memulai race dengan posisi start pertama. Akan tetapi, dia sempat kehilangan momentum pada pertengahan balapan dan bahkan sempat terlempar ke posisi ketujuh.
Akan tetapi, setelah mulai terbiasa dengan lintasan yang basah, pembalap Monster Energy Yamaha itu kembali ke persaingan di barisan depan. Posisi ketiga diisi oleh Johann Zarco dari tim Pramac Racing dengan waktu 0,953 detik lebih lambat dari Quartararo.
Pada awalnya, banyak yang memperkirakan kalau seri GP Mandalika ini akan berjalan dengan 'membosankan'. Ini karena lintasan dalam kondisi yang sangat basah setelah hujan deras selama lebih kurang dua jam.
Apalagi sebelumnya para pembalap menyatakan bahwa Mandalika merupakan sirkuit yang sangat sulit untuk melakukan overtake. Karenanya, banyak race akan berjalan monoton tanpa banyak aksi-aksi yang menegangkan.
Akan tetapi, nyatanya, balapan berjalan dengan sengit. Khususnya di posisi menengah. Para pembalap memang tetap berhati-hati. Ini terlihat dari kecepatan maksimal yang jarang menyentuh angka 300 km/jam.
Padahal, pada saat latihan dan kualifikasi, rata-rata rider mencatatkan kecepatan maksimal di atas 300 km/jam. Meskipun begitu, para pembalap MotoGP ini tetap memacu gas dan memberikan penampilan terbaiknya.
Balapan baru dimulai pukul 16.15 WITA. Start sempat mundur dari jadwal yang seharusnya 15.00 WITA lantaran hujan deras. Pihak penyelenggara juga memutuskan untuk mengurangi jumlah lap dari 27 menjadi hanya 20.