REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pep Guardiola memperkirakan Southampton bakal membuat Manchester City kesulitan saat kedua tim berhadapan pada perempat final Piala FA di Stadion St Mary Ahad (20/3/2022). The Saints memang kerap menyulitkan City, saat menahan imbang 0-0 di Stadion Etihad dan 1-1 di St Mary dalam ajang Liga Primer Inggris musim ini.
Guardiola mengatakan, kemampuan Southampton memberikan perlawanan untuk timnya karena kualitas yang mereka miliki. "Kenapa itu akan sulit? Karena mereka bagus. Mereka bermain dengan intensitas, ritme, kualitas serta manajer dan pemain yang bagus. Mereka konsisten," jelas Guardiola, dikutip dari laman resmi Man City, Ahad.
Menurut dia, saat timnya menang lawan MU, itu karena skuad asuhan Ralf Rangnick tersebut sedang tidak bagus. Sementara saat City ditahan Crystal Palace, itu karena timnya sedang tidak bagus, lalu Palace bertahan dengan baik. Di sisi lain, saat Southampton mengambil poin dari the Citizens, lanjut Guardiola, itu karena mereka tim yang bagus.
"Lawan yang lain bermain dengan kepribadian, menjaga ritme mereka selama 90 menit dan itu pujian yang besar untuk mereka. Saya sangat menghormati tim yang bisa melakukan itu," ujar Guardiola.
Guardiola mengakui kalau Piala FA masih penting bagi City. Kemenangan di final melawan Southampton pada 2011, mengakhiri penantian klub akan gelar dalam 35 tahun. Saat itu, City masih dipimpin oleh Roberto Mancini dan menjadi awal bagi banyaknya trofi yang diraih the Citizens.
"Piala FA, khususnya Liga Inggris. Anda punya strategi, ide, tapi Anda butuh trofi. Tanpa trofi, Anda tidak bisa meyakinkan orang," jelas dia.