REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Juara bertahan Satria Muda Pertamina Jakarta masih terlalu tangguh bagi tim pendatang baru Bumi Borneo Pontianak. Dalam lanjutan IBL 2022, di Gedung Basket Senayan Jakarta, Sabtu (26/3/2022) tim asuhan Youbel Sondakh ini menang telak 92-67.
Hasil ini mengokohkan Satria Muda di puncak klasemen divisi merah dengan koleksi nilai 37 hasil 17 menang dan tiga kalah. Sedangkan di klasemen gabungan Arki Dikania Wisnu dkk satu strip dibawah Pelita Jaya dengan selisih satu poin.
Bagi Bumi Borneo Pontianak kekalahan ini membuatnya masih di rangking empat divisi merah. Namun berada di posiso 10 gabungan divisi. Langkahnya ke babak playoff semakin sulit, karena akan bergantung dengan hasil tim lainnya.
Sejak awal Satria Muda mendominasi pertandingan. Variasi serangan dari luar garis tripoin maupun dari bawah ring sulit dihentikan lawannya. Akhir kuarter satu memimpin 21-12. Saat kedua tim masuk ruang ganti Satri Muda makin menjauh 44-31.
Bumi Borneo makin kesulitan di kuarter tiga. Serangan tim asuhan Tondy Raja Syailendra ini kerap gagal menghasilkan poin karena ketatnya pertahanan Satria Muda. Mereka makin tercecer 73-42. Pertandingan pun berakhir dengan skor 92-67 untuk kemenangan sang juara bertahan.
Usai laga Avan Seputra yang menyumbang 16 poin, termasuk empat kali tripoin dari enam percobaannya. Menyatakan sejauh ini penampilan timnya sudah sesuai ekspektasi, namun masih bisa berkembang lagi kedepannya.
"Performa Satria Muda sejauh ini sesuai ekspeketasi. Namun masih ada ruang untuk berkembang lagi sampai nanti di babak playoff IBL 2022." ujarnya.
Selain Avan yang mencetak dua digit poin untuk Satria Muda, Elijah Foster mendulang 22 poin, Brachon Griffin 14 poin, Sandy Ibrahim 11 poin dan Rizal Falconi 10 poin. Austin Mofunanya dominan di Bumi Borneo dengan koleksi 28 poin.