REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengapresiasi perjuangan Timnas U19 Indonesia menghadapi Timnas U19 Korea Selatan dalam laga uji coba menjelang Piala Dunia U20 2023, Selasa (29/3/2022) sore WIB. Skuad Garuda Muda menelan kekalahan 1-5 pada laga tersebut.
"Walaupun kita kalah besar dengan skor 5-1, kita kemasukan gol bukan karena bagusnya lawan tapi karena kekalahan kami sendiri. Walaupun kami kalah, para pemain tetap berjuang sampai akhir," kata Shin usai pertandingan, Selasa (29/3/2022).
Indonesia memang kebobolan tiga gol di babak pertama, tapi mereka juga berhasil menggagalkan beberapa peluang penting yang dimiliki lawan. Selain itu, perjuangan yang tak kenal lelah terbayar dengan satu gol ke gawang Korea Selatan di menit-menit akhir babak pertama.
Namun di babak kedua, ada beberapa kesalahan yang membuat skuad Garuda Muda kesulitan dan akhirnya kebobolan dua gol lainnya melalui tendangan penalti. Indonesia akhirnya terpaksa mengakui kehebatan Korea Selatan yang berhasil menekuk Indonesia dengan dua kekalahan beruntum setelah kemenangan 7-0 pada laga sebelumnya.
Shin mengungkapkan anak asuhnya belum bermain sesuai dengan yang diinginkan. Menurutnya banyak melakukan kesalahan operan dan pelanggaran yang tak diperlukan. Tapi ia tetap mengucapkan terimakasih atas perjuangan dan kemauan yang ditunjukkan oleh Marcelino Ferdinan dkk selama pertandingan.
"Kita akan memperbaiki pelan-pelan satu persatu agar bisa menjadi tim yang lebih baik ke depannya," kata Shin. "Untuk saat ini fisik pemain semakin membaik karena mereka banyak mengambil waktu untuk latihan sendiri," tambahnya.
"Saya harap masyarakat Indonesia tetap memberikan dukungan dan percaya kepada semua pemain yang ada di sini, pasti para pemain akan menjadi lebih baik lagi," pungkasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
