Ahad 17 Apr 2022 20:45 WIB

Pelatih Real Madrid Anggap Bermain Bagus Bukan Melulu Soal Penguasaan Bola

Keindahan permainan sebuah tim tidak hanya diukur berdasarkan gaya tertentu.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti.
Foto: AP/Manu Fernandez
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, ikut menanggapi soal perbedaan gaya permainan yang sempat disindir pelatih Barcelona, Xavi Hernandez. Sebelumnya, Xavi menyebut, kemenangan bukanlah satu-satunya target utama dari Barcelona, melainkan juga harus diiringi dengan penampilan yang apik di atas lapangan.

Pernyataan Xavi ini seolah menyindir gaya permainan Real Madrid, yang tidak segan tampil bertahan dan cenderung pasif demi bisa meraih kesuksesan. Kondisi ini dianggap berbeda dengan filosofi yang diusung Barcelona.

Baca Juga

Tidak hanya soal kemenangan, Blaugrana dituntut untuk bisa tampil apik dengan memperagakan permainan ofensif. Namun Ancelotti menilai, keindahan permainan sebuah tim tidak hanya diukur berdasarkan gaya tertentu.

Kemampuan sebuah tim dalam menjaga keseimbangan permainan antara menyerang dan bertahan, ujar pelatih asal Italia, itu jadi parameter utama dalam menilai permainan yang ditunjukkan sebuah tim di sebuah laga. Tidak hanya itu, penguasaan bola juga tidak menjadi aspek utama dalam menilai sebuah permainan sepak bola.

''Apakah artinya bermain bagus? Buat saya, bermain bukan saja saat Anda menguasai bola, tapi juga saat Anda tidak menguasai bola. Karena, Anda juga bisa bermain bagus saat bertahan,'' ujar Ancelotti seperti dilansir Marca, Ahad (17/4/2022).

Mantan pelatih Bayern Muenchen dan AC Milan itu kemudian merujuk pada kemampuan bertahan Atletico Madrid kala menghadapi Manchester City di laga leg pertama babak perempat final Liga Champions, pertengahan bulan ini. Meski akhirnya kebobolan satu gol, Los Rojiblancos dinilai mampu tampil apik saat bertahan.

''Jika Anda mampu bermain apik saat menguasai bola, tapi begitu buruk saat tidak menguasai bola, maka Anda tidak bermain baik. Sepak bola adalah soal keseimbangan antara penyerangan dan pertahanan,'' ujar pelatih yang tengah melakoni kesempatan kedua menukangi Los Blancos tersebut.

Setelah sukses mengamankan satu tempat di babak semifinal Liga Champions usai menyingkirkan Chelsea, Real Madrid tengah bersiap untuk melakoni laga krusial dalam perebutan gelar juara La Liga Spanyol.

Los Blancos dijadwalkan melawat ke markas Sevilla pada jornada ke-32, Senin (18/4) dini hari WIB. Kemenangan di laga ini akan membuat Los Blancos kian nyaman di puncak klasemen dan semakin menjauh dari kejaran pesaing-pesaing terdekatnya di papan klasemen sementara La Liga.

Dari 31 partai yang telah dilakoni, Madrid mengantongi 70 poin, unggul 10 poin dari Barcelona di peringkat kedua dan Sevilla, yang duduk di peringkat ketiga.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement