REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Pelatih Napoli Luciano Spalletti mengaku kecewa dengan hasil imbang 1-1 melawan AS Roma pada lanjutan Serie A Liga Italia 2021/2022 di Stadion Diego Armando Maradona, Selasa (19/4/2022) dini hari WIB tadi.
Bermain di hadapan pendukung sendiri Napoli gagal memaksimalkan kesempatan. Gol cepat Lorenzo Insigne pada menit ke-11 terpaksa harus berakhir imbang usai Stephan El Shaarawy menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-90+1.
"Ada beberapa kekecewaan, karena kami memimpin pertandingan dengan sangat baik. Kami menghadapi tim kuat yang menciptakan masalah hingga akhir," kata Spalletti menyesali hasil tersebut dilansir Football Italia, Selasa (19/4/2022).
Alhasil ini jadi hasil kurang sempurna i Partenopei dalam dua partai terakhir. Sebelumnya, Piotr Zielinski dan rekan setim menyerah 2-3 dari Fiorentina.
Hasil ini juga melebarkan posisi Napoli dengan Inter Milan dan AC Milan dalam urusan pun persoalan perebutan gelar Liga Italia. Saat ini, Napoli tertahan di kursi ketiga dengan perolehan angka 67 tertinggal empat poin dari i Rossoneri di peringkat pertama.
"Kami kecewa dengan penyelesaian akhir, kami menyia-nyiakan kesempatan dan itu yang harus kami terima," sambung eks pelatih Inter Milan dan Zenit St Petersburg.
Di sisi lain, Spalletti mendapat sorotan lantaran keputusannya untuk merotasi pemain setelah Napoli memimpin 1-0 atas Roma. Pasalnya, pilihan tersebut menimbulkan risiko yang membuat Roma sukses menyamakan kedudukan.
"Dalam hal taktik kami, kami meningkat, tetapi mereka yang masuk bisa melakukan lebih baik."
Adapun kapten Insigne putus asa setelah peluit akhir, memberi hormat kepada para pendukung sambil menangis, menyadari kesempatan terakhirnya untuk memenangkan trofi bersama klub kota kelahirannya telah hilang.
Selanjutnya Napoli akan bertamu ke markas Empoli pada pertandingan akhir pekan nanti. Partai itu jelas menjadi momentum bagi armada Luciano Spalletti untuk segera kembali ke jalur kemenangan.