REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Performa Romelu Lukaku bersama Chelsea seolah terus meredup. Sempat digadang-gadang sebagai //puzzle// terakhir yang bisa melengkapi penampilan The Blues, Lukaku justru terus terpuruk. Striker asal Belgia itu tidak lagi menjadi pilihan utama pelatih Thomas Tuchel dalam mengisi lini serang The Blues.
Di empat laga terakhir The Blues di pentas Liga Primer Inggris, Lukaku merumput sebagai pemain pengganti. Bahkan, eks penyerang Inter Milan itu tidak disertakan di skuad the Blues kala mencukur Southampton, 6-0, awal bulan ini. Padahal, pemain yang didatangkan dengan banderol transfer mencapai 97,5 juta poundsterling pada awal musim ini tampil cukup impresif pada awal musim ini.
Tidak hanya tampil penuh selama 90 menit, Lukaku mampu mencetak tiga gol di empat laga pertama dalam kesempatan keduanya membela The Blues di pentas Liga Primer Inggris. Namun, sejak mengalami cedera pada Oktober dan sempat positif terjangkit Covid-19, performa Lukaku tidak pernah sama lagi.
Eks penyerang Manchester United itu kesulitan untuk bisa berada dalam kondisi yang bugar. Begitu pula dengan ketajaman di depan mulut gawang lawan. Striker asal Belgia itu sempat gagal memanfaatkan sejumlah peluang emas saat Chelsea menghadapi Real Madrid dan Crystal Palace.
Penurunan performa Lukaku diakui oleh pelatih Chelsea, Thomas Tuchel. Menurut pelatih asal Jerman itu, pascamengalami cedera, Lukaku kehilangan ritme permainan dan kesulitan untuk bisa mencapai kebugaran yang diperlukan. Tidak hanya itu, Tuchel bahkan menyebut, Lukaku masih belum bisa tampil selama 90 menit akibat masalah kebugaran.
''Apabila dia diturunkan dari awal laga, kami membutuhkan kekuatan fisiknya. Namun, untuk saat ini, dia belum bisa tampil penuh selama 90 menit. Kemungkinan besar, dia baru benar-benar bisa memberikan pengaruh salama 60 menit pertandingan,'' tutur Tuchel seperti dilansir Sky Sports, Rabu (20/4/2022).
Kendati begitu, eks pelatih Paris Saint-Germain itu menegaskan, Chelsea tidak akan menyerah untuk bisa meningkatkan performa Lukaku. Eks penyerang Everton itu malahan dianggap bisa menjadi salah satu pemain krusial buat The Blues pada masa mendatang. Sebagai awalan, tutur Tuchel, Lukaku diminta untuk menumbuhkan kepercayaan diri kala tampil di atas lapangan.
''Kami tidak akan menyerah dengan pemain manapun, termasuk dengannya. Kami akan terus mendorong kemampuannya sejauh mungkin. Kami bisa bermain bersama Romelu dan sudah terbukti dia mampu meningkatkan performa tim ini. Dia mesti bisa menumbuhkan mentalisas yang tepat. Dia masih bisa menjadi salah satu pemain krusial buat tim ini,'' kata Tuchel.