REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Real Madrid akan menghadapi Liverpool di Final Liga Champions musim 2021/ 2022 di Stade de France, Paris, 29 Mei 2022 mendatang. Laga ini menjadi final 'ulang' antara Los Blancos melawan the Reds, yang sebelumnya bertemu pada 2018 lalu.
Final ini juga menjadi laga yang diharapkan oleh penyerang Liverpool, Mohamed Salah. Sebelumnya usai memastikan Liverpool melaju ke final Liga Champions setelah mengalahkan Villarreal, Salah berujar jika dirinya lebih memilih menghadapi Real Madrid di final.
''Iya, saya ingin menghadapi Real Madrid. Sejujurnya, Manchester City adalah tim yang sangat kuat. Kami sudah beberapa kali menghadapi mereka pada musim ini,'' tutur Salah seperti dikutip Marca, Rabu (4/5).
Penyerang berusia 29 tahun itu pun memiliki alasan yang cukup kuat terkait keinginannya menghadapi Real Madrid. Salah berharap bisa membalas dendam atas kekalahan Liverpool dari Real Madrid pada partai final Liga Champions musim 2017/2018. Saat itu, The Reds harus mengubur mimpi menjadi tim terbaik di Eropa lantaran menyerah, 1-3, dari Los Blancos.
Pada babak pertama laga yang digelar di Stadion Olimpisky, Kiev, itu, Salah memang tidak bisa tampil maksimal. Pasalnya, eks winger Fiorentina itu terpaksa ditarik keluar lantaran mengalami dislokasi bahu usai ditarik oleh bek tengah Madrid, Sergio Ramos.
''Secara personal, saya lebih memilih menghadapi Real Madrid di partai final. Kami kalah dari mereka di partai final sebelumnya. Jadi, saya ingin kembali menghadapi mereka dan bisa meraih kemenangan atas mereka,'' katanya.
Seperti diketahui, Liverpool berhasil melajut ke babak final Liga Champions usai mengalahkan Villarreal dalam dua leg semifinal. Pada pertandingan pertama yang digelar di Anfield, Liverpool dengan perkasa mengalahkan the Yellow Submarine melalui dua gol tanpa balas. The Reds sempat mendapat perlawanan sengit kala menghadapi Villarreal di leg kedua semifinal yang digelar di Stadion de la Ceramica, kandang Si kuning.
Pada babak pertama, Liverpool tertinggal dua gol dari Villarreal yang dicetak oleh Dia dan Coquelin. Namun, pada babak kedua, skuat asuhan Juergen Klopp membalikan keadaan dan berhasil menang 3-2 melalui gol yang dicetak oleh Fabinho, Luis Diaz dan Sadio Mane. Liverpool pun dengan mulus berangkat ke Paris dengan agregat 5-2.
Sementara Real Madrid harus menghadapi perlawanan sengit dari Manchester City untuk bisa berangkat ke Paris. Pada pertandingan pertama, Madrid ditekuk oleh Manchester City dengan 4-3 dalam pertandingan yang digelar di Stadion Etihad.
Pada leg kedua, Madrid sempat dibuat tertekan kala Manchester City berhasil mencuri gol melalui Riyad Mahrez pada menit ke-73 babak kedua. Namun, perlahan Madrid bangkit. Jelang babak kedua usai, Madrid mencetak gol penyeimbang melalui Rodrygo. Bahkan, Madrid membalikan keadaan dengan memanfaatkan kondisi City yang terkejut.
Rodrygo menjadi aktor yang membawa Madrid unggul 2-1 dan memaksa City memainkan babak tambahan waktu. Madrid akhirnya mengunci tiket final Liga Champions setelah Karim Benzema mencetak gol melalui titik penalti, yang membuat agregat berbalik menjadi 6-5. Hasil ini membuat Real Madrid akan menjalani laga final melawan Liverpool di Paris.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
