REPUBLIKA.CO.ID, CARDIFF -- Wales harus menelan dua kekalahan beruntun dalam dua laga pembuka Grup A4 UEFA Nations League. Setelah kalah dari Polandia di pertandingan pembuka, Wales, yang baru saja memastikan tempat di Piala Dunia, tumbang di tangan Belanda dengan cara yang dramatis.
Wales tertinggal lebih dulu pada laga di Stadion Cardiff City, Kamis (9/6/2022) dini hari WIB. Namun mereka mampu menyamakan kedudukan pada menit le-92. Pada saat laga tampaknya akan berakhir imbang, Wout Weghorst mampu memanfaatkan waktu tersisa dengan mencetak gol kemenangan pada menit ke-94.
Pelatih Wales Rob Page merasa kekalahan ini sama seperti dengan yang terjadi saat melawan Polandia. Wales, lanjut dia, punya peluang untuk mendapatkan satu poin. Tapi timnya dinilai menunjukkan kenaifan jelang pertandingan berakhir.
"Para pemain akan belajar dari itu. Saya sangat bangga dengan para pemain yang menampilkan level performa seperti itu melawan Belanda yang sangat kuat," ujar Page, dikutip dari laman resmi UEFA.
Kapten Wales Gareth Bale mengakui kalau timnya tidak tampil dengan kekuatan penuh. Para pemain yang turun ke lapangan bekerja sangat keras untuk bisa menyamakan kedudukan, tapi kemudian malah langsung kebobolan lagi. Hal ini membuat mantan pemain Real Madrid itu merasa kecewa, dan harus mengambil pelajaran dari kekalahan ini.
"Mereka tim kelas dunia. Jika Anda berada di bawah level mereka, pada akhirnya Anda akan dilewati begitu saja. Saat Anda bermain melawan tim papan atas dan Anda tidak melakukan hal-hal yang perlu Anda lakukan, maka Anda akan dihukum,'' ujar Bale.