REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES -- Napoli mulai gencar bergerilya pada bursa transfer. Partenopei mencari pengganti Kalidou Koulibaly.
Koulibaly mendekat ke Chelsea FC. Ia dikabarkan telah melakukan tes kesehatan di London Biru. Pengumuman resmi akan terdengar dalam beberapa jam ke depan.
Kubu biru langit tak bisa berdiam diri. Pasalnya mereka dalam persiapan jelang kompetisi musim 2022/23. Penting bagi klub tersebut untuk mendapatkan palang pintu anyar.
"Menurut Sky Sports Italia dan Sportitalia, target utama mereka adalah Kim Min-jae," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia, Kamis (14/7/2022).
Min-Jae merupakan bek tengah asal Korea Selatan. Ia mengoleksi 42 caps tim nasional negerinya. Kini ia bermain untuk klub Turki, Fenerbahce SK.
Harga pesepak bola 25 tahun itu berada di kisaran 15 hingga 20 juta euro. Terjadi kenaikan signifikan. Pasalnya Fenerbahce hanya mengeluarkan tiga juta euro saat membelinya dari Beijing Guoan, tahun lalu.
"(Napoli menjadikan) Fransesco Acerbi dari Lazio dan bek Manchester United, Eric Bailly sebagai alternatif," tambah laporan dari Football Italia.
Sebelumnya, pelatih Partenopei, Luciano Spalletti menunjukkan ketenangan. Ia sudah siap timnya tidak diperkuat Koulibaly. Ia bahkan mendoakan yang terbaik untuk sosok berkebangsaan Senegal itu.
Demi mendapatkan sang bek, Chelsea bakal mengirimkan 40 juta euro pada Napoli. Angka yang cukup menguntungkan untuk Partenopei. Pasalnya kontrak jugador andalan mereka, tersisa setahun lagi.
Satu per satu pemain berjiwa pemimpin meninggalkan Stadion Diego Armando Maradona. Sebelumnya Lorenzo Insigne sudah pergi. Insigne bergabung dengan Toronto FC di Major League Soccer (MLS). Berikutnya David Ospina juga berstatus agen bebas. Kini Koulibaly keluar dari kota Naples.
"Jika dia memilih untuk pergi, kami tidak akan pernah berhenti berterima kasih padanya atas semua bantuan yang dia berikan kepada kami. Jika dia ingin memilih sesuatu yang lain, kami mendoakan yang terbaik untuknya, karena dia pantas mendapatkannya," kata Spalletti.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
