REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti telah menentukan posisi baru untuk bek anyar Antonio Ruedieger. Sang pemain nantinya akan melakukan tugas berbeda dari peran sebelumnya bersama klub terdahulu.
"Saya sangat menyukai Ruediger. Saya tidak gila dan dia sangat cerdas memainkan peran tersebut," kata Ancelotti kepada Daily Mail dilansir Sportskeeda, Rabu (27/7/2022).
Debut awal Ruediger bersama Los Merengues, julukan Madrid, sejatinya tak terlalu bagus. Pasalnya, El Real menelan kekalahan 0-1 dari rival abadi Barcelona pada laga pramusim.
Ruediger tampak mengejutkan banyak orang lantaran Ancelotti memainkannya sebagai bek kiri. Posisi yang tentu tidak cukup familiar bagi pemain berusia 29 tahun itu.
"Ruediger bisa bermain di posisi itu, sama seperti dia juga bisa bergantian menempati posisi Alaba. Itu berjalan dengan baik," sambung Don Carletto.
Lebih lanjut, allenatore asal Italia itu menjelaskan alasannya tidak ingin menempatkan posisi Ruediger sebagai bek kiri lantaran Ancelotti tak ingin merusak pun mengganti duet bek tengah terdahulu Los Blancos, Eder Militao serta David Alaba.
Keputusan Ancelotti cukup masuk akal mengingat duet Eder pun Alaba berhasil mempersembahkan dua titel bergengsi pada perjalanan El Real, Liga Champions 2021/2022, serta La Liga Spanyol 2021/2022.
"Keduanya, Ruediger-Alaba bisa bertukar posisi jika diperlukan. Saya tak ingin mengganti pasangan dari tahun lalu," tegas Ancelotti.
Ruediger tiba di Estadio Santiago Bernabeu awal musim panas ini sebagai agen bebas menyusul berakhirnya kontrak kerja bersama tim London, Chelsea.
Bek Jerman itu tampil mengesankan selama waktunya di Stadion Stamford Bridge, terutama di bawah pelatih the Blues, Thomas Tuchel. Membuat 78 penampilan dia pun berperan penting dalam kesuksesan raihan Liga Champions untuk London Biru pada 2021.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
