Sabtu 30 Jul 2022 19:51 WIB

Polisi Temukan Tiket Persib Bandung Lawan Madura Diduga Palsu

petugas tengah melakukan pendalaman terhadap temuan tersebut

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Muhammad Akbar
Pesepak bola Persib Bandung Nick Kuipers (kedua kiri) menyundul bola dibayangi Rachmat Irianto (kedua kiri) dan pesepak bola Madura United Pedro H (kanan) saat pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (30/7/2022).
Foto: ANTARA/M Agung Rajasa
Pesepak bola Persib Bandung Nick Kuipers (kedua kiri) menyundul bola dibayangi Rachmat Irianto (kedua kiri) dan pesepak bola Madura United Pedro H (kanan) saat pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (30/7/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG- Petugas kepolisian yang tengah menjaga laga pertandingan Persib Bandung melawan Madura United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) menemukan lima lembar tiket yang diduga palsu dan telah dijual ke penonton. Pendalaman dilakukan untuk memastikan tiket tersebut berasal dari mana.

"Ditemukan adanya tiket yang tidak bisa discan dicurigai palsu," ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (30/7/2022).

Ia menuturkan petugas tengah melakukan pendalaman terhadap temuan tersebut. Apabila terbukti palsu maka pihaknya akan melakukan penyelidikan. 

"Jika terbukti ada pemalsuan maka akan diproses," katanya. Pihaknya terlebih dahulu akan melakukan pendalaman dan antisipasi pada pertandingan ke depan.

Pertandingan kandang Persib Bandung melawan Madura United berakhir dengan skor 1-3 untuk kemenangan tamu. Persib Bandung hanya mampu mencetak satu gol oleh David Da Silva.

Pada pertandingan tandang sebelumnya Persib Bandung berbagi angka dengan Bhayangkara FC dengan skor imbang 2-2.

Sebelumnya, dugaan tiket palsu saat pertandingan Persib Bandung melawan Madura United muncul dan ramai di media sosial. Sejumlah penonton mengaku membeli tiket namun tidak dapat digunakan untuk masuk ke stadion.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement