Rabu 24 Aug 2022 16:31 WIB

Live Liga 1: Drama Lima Gol pada Babak Pertama, Arema Ungguli RANS

Arema FC memimpin 3-2 pada babak pertama.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Israr Itah
BRI Liga 1
Foto: Dok Liga Indonesia Baru
BRI Liga 1

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Babak pertama duel pekan keenam Liga 1 Indonesia musim 2022/23 antara Arema FC vs RANS Nusantara FC baru saja berakhir. Sementara anak-anak Malang unggul tipis 3-2 atas RANS, di Stadion Kanjuruhan, Rabu (24/8) sore.

Baru delapan menit laga berjalan, tuan rumah mampu membuka keunggulan. Berawal dari pergerakan Dendi Santoso di sisi kiri penyerangan timnya, ia lantas mengirimkan umpan tarik ke rekannya.

Baca Juga

Ilham Udin Armaiyn yang berada di depan mulut gawang lawan tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut. Sepakan Ilham Udin sukses merobek jala Himan Syah.

Tim Singo Edan tetap berupaya melakukan tekanan tinggi kendati sedang memimpin. Pada menit ke-22, Arema memperlebar jarak. Kali ini dimulai dari tendangan Johan Alfarizi. Upaya sang kapten mengenai tiang gawang RANS. Bola muntah langsung disambar Jayus Hariono.

Tersengat situasi tersebut, kubu tamu berupaya merespons. Namun the Prestige Phoenix kesulitan membangun serangan hingga memasuki pertahanan Singo Edan.

Sebaliknya tuan rumah semakin percaya diri. Tujuh menit kemudian, skor menjadi 3-0 untuk  Arema. Sergio Silva yang mencatatkan namanya di papan skor. Ia menyambut umpan tendangan bebas  Arkhan Fikri lewat sepakan terarah yang tak mampu dihalui Hilman.

RANS mencoba lebih agresif. Pada menit ke-35, penggawa the Prestige Phoenix, O K John memperkecil ketertinggalan. Sempat terjadi kemelut setelah adanya tendangan bebas ke gawang tuan rumah. Bola liar mengenai kaki sang bek hingga menaklukkan kiper lawan.

Anak asuh Rahmad Darmawan mendapat angin segar. Tiga menit kemudian giliran Wander Luiz yang merobek jala Arema. Para pemain tuan rumah mulai sering melakukan pelanggaran di dekat lini belakang mereka.

Namun di sisa waktu yang ada tak terlihat perubahan berarti. Skor 3-2 untuk keunggulan Arena masih bertahan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement