REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Borneo FC mengingatkan para pemainnya agar tidak jemawa dan cepat berpuas diri dengan hasil yang dicapai. Ini seiring dengan tampilnya Pesut Etam sebagai pemuncak klasemen sementara Liga 1 2022/2023.
Kekalahan Madura United atas Persis Solo di Stadion Manahan Solo, Selasa (23/8/2022) lalu, membawa berkah bagi Borneo FC karena Laskar Sape Kerrab gagal menambah angka dan mempertahankan puncak klasemen yang sudah lima pekan dikuasai.
Manajer Borneo FC Dandri Dauri, dikutip dari laman resmi klub, Kamis (25/8/2022), mengaku sangat bersyukur atas pencapaian timnya saat ini yang membuktikan bagaimana pemain bekerja keras.
Saat ini, Borneo FC adalah pemimpin klasemen sementara, setelah meraih kemenangan 3-0 atas Dewa United di hari yang sama dengan kekalahan Madura United atas Persis Solo.
Bahkan, Borneo FC berpotensi terus berada di puncak klasemen jika bisa kembali memetik angka atas Persis Solo di Stadion Segiri, Kalimantan Timur, Ahad (28/8/2022) mendatang
Namun, Dandri tak mau pemain berpuas diri dan jadi jemawa dari hasil yang sudah didapat hingga pekan ke-6 ini.
"Kompetisi musim ini masih sangat panjang. Segala sesuatunya masih bisa terjadi. Jadi saya dan manajemen meminta pemain tetap menginjakkan kakinya di bumi. Jangan puas diri dan fokus di setiap pertandingan harus dilakukan seluruh pemain," tegas Dandri.
Dijelaskan Dandri, berada di puncak klasemen justru menjadi tantangan bagi para pemain. Sebab, kini seluruh lawan berusaha menggulingkan Borneo FC di pertandingan, termasuk Persis Solo, lawan terdekat Pesut Etam saat ini. "Kami sudah berhasil mengamankan enam angka dari dua laga kandang terakhir. Mudah-mudahan kami bisa mendapatkannya lagi melawan Persis Solo," ujarnya.
Menurut Dandri, Persis adalah tim yang tengah bangkit. Setelah gagal memetik kemenangan di empat pekan pertama, Persis menang di dua laga terakhir. "Mereka mengalahkan Madura United yang bisa dibilang tim kuat. Artinya Persis tak bisa dianggap enteng karena mereka punya kekuatan bagus," jelasnya.