Jumat 09 Sep 2022 00:37 WIB

Sevilla Masih akan Pertahankan Pelatih Julen Lopetegui

Julen Lopetegui mencatatkan rentetan hasil buruk bersama Sevilla musim ini.

 Pelatih kepala Sevilla Julen Lopetegui.
Foto: AP/Jose Breton
Pelatih kepala Sevilla Julen Lopetegui.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Klub La Liga Spanyol Sevilla akan tetap mempertahankan pelatih Julen Lopetegui meski telah mencatatkan rentetan hasil buruk. Sevilla berturut-turut menelan kekalahan 0-3 dari Barcelona di La Liga dan 0-4 dari Manchester City di Liga Champions.

Dikutip dari Football Espana, Kamis (8/9/2022), Sevilla pada awal musim ini tercatat baru mengumpulkan satu poin di La Liga. Sevilla mencatatkan sekali imbang dan menelan tiga kekalahan.

Baca Juga

Selain itu, pada ajang Liga Champions Los Nervionenses baru saja menelan kekalahan telak dengan skor 0-4 menghadapi Manchester City di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Rabu (7/9/2022) dini hari WIB.

Menurut laporan Diario AS, Lopetegui masih dipercaya untuk menangani Sevilla ketika menghadapi Espanyol akhir pekan ini. Diyakini hasil pertandingan tersebut bisa memengaruhi masa depan pelatih asal Spanyol tersebut.

Meski ada hasil positif yang diraih dalam beberapa pertandingan ke depan, bisa saja pihak Sevilla akan tetap mengakhiri kerja samanya dengan Lopetegui karena beberapa aspek soal kepercayaan diri yang perlu diperbaiki.

Pelatih kelahiran 28 September 1966 itu tercatat telah membesut Sevilla sejak Juli 2019 lalu dan memiliki kontrak di Ramon Sanchez Pizjuan hingga 30 Juni 2024.

Lopetegui tercatat telah melalui 165 pertandingan bersama Sevilla dengan rata-rata 1,87 poin per laga. Selain itu juga berhasil mempersembahkan satu gelar Liga Europa musim 2019/2020.

 

Klasemen Liga Spanyol 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Barcelona Barcelona 17 12 2 3 50 31 38
2 Real Madrid Real Madrid 16 11 3 2 34 21 36
3 Atletico Madrid Atletico Madrid 16 10 5 1 30 19 35
4 Athletic Club Athletic Club 17 9 5 3 26 11 32
5 Villarreal Villarreal 15 7 5 3 27 2 26
sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement