REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea resmi menunjuk Graham Potter sebagai pelatih kepala yang baru, menggantikan Thomas Tuchel. Pemilik Chelsea, Todd Boehly, mengaku senang bisa membawa mantan pelatih Brighton and Hove Albion itu ke Stamford Bridge.
Memang sedikit mengejutkan keputusan the Blues membawa Potter yang belum pernah menangani klub top Eropa. Apalagi, nama seperti Zinedine Zidane dan Mauricio Pochettino juga sempat masuk daftar karena saat ini sedang menganggur.
Namun Boehly mengungkapkan alasan lebih memilih pelatih berusia 47 tahun tersebut, dibandingkan dua nama besar yang disebutkan di atas.
''Dia adalah pelatih yang terbukti dan inovator di Liga Primer Inggris yang sesuai dengan visi kami untuk klub. Dia tidak hanya sangat berbakat di lapangan, dia memiliki keterampilan dan kemampuan yang melampaui lapangan yang akan membuat Chelsea menjadi klub yang lebih sukses,'' ujar Boehly dikutip dari laman resmi Chelsea, Jumat (9/9/2022).
Boehly, yang saat ini juga merangkap direktur olahraga Chelsea, mengatakan kalau pelatih asal Inggris itu memiliki dampak besar di klub sebelumnya. Sehingga ia sangat menantikan dampak positifnya di Chelsea.
Boehly juga berjanji akan mendukung penuh Potter di tim kepelatihan serta skuadnya dalam mewujudkan potensi penuh dalam beberapa bulan dan tahun mendatang.